Medan Pers, Jakarta – Petugas Polisi Jakarta – Jakarta – Direktoratburate Graphic Crame (Detectrim) mengungkapkan kasus LPG yang dicampur di Bacassi, Jakarta Selatan dan Jakarta Selatan dan Jakarta Selatan dan Jakarta Selatan. Dalam hal ini, penjahat menjadi fisika.
Vadirxcrimus Poung Metro Jaya Akbp Indravani Panjiaoga menjelaskan bahwa delapan orang berpegang pada kasus ini, lima dokter, S, W, P.K. Perannya adalah MR dan W yang memiliki, sedangkan pemilik bahan baku dimiliki.
Baca juga: sisi distribusi 3kg 3kg dari LPG, Buat Bahlil: ada kekurangan
Selanjutnya, seseorang yang ditemukan di asisten fisik phri. M. M. adalah pengawas dan sebagai penjual transfer. Mereka semua telah ditangkap.
“Penjahat pergi ke silinder gas 3 kg (subsidi) kosong 12 kg dan 50 kg (subsidi),” konferensi WadirretaryCrime pada hari Kamis (13/2).
Baca juga: Ideal mengatakan hubungan Golkar-Gandra-Grandkar-Gandra di dekat pusat kg kg kg kg kg
Mereka menjelaskan bahwa para tersangka menggunakan pipa penyesuaian yang telah disesuaikan untuk mengambil tindakan.
Selain itu, kepingan salju yang digunakan secara luar biasa juga digunakan untuk mencegah silinder gas 3 kg untuk dapat mengosongkan tabung LPG dan 50 kg dan 50 kg.
Baca Juga: Saya Tahu Stasiun Murid Mangawa Memastikan Ketersediaan LPG 3 Kg
“Silinder LPG 4 diperlukan untuk mengisi ukuran ukuran 12 kg 80 ribu hingga Rp 100.000.
Dia mengatakan bahwa kecurigaan itu menjual gas applosus di daerah Jakarta dan Beakai. Dia juga mengambil ratusan ribu rupee dari tabung yang disalin.
Dia berkata, “RP 80 ribu-RP 100 ribu adalah tabung untuk gas bensin 12 kg yang diterima oleh bensin dan tersangka untuk 50 kg 594 ribu-RP 694 ribu tabung.
Berikutnya, dalam Konteks Transfer Act No.1 Top Act.1 Dari Jumlah Undang -Undang 1 dari Batas 1, 1981, Hukum 1981 No. 2. (Cy / Medan Pers).
Baca lebih lanjut artikel … Komisi Tinjauan Saham 3 kg LPG dalam komentar