Medan Pers, JAKARTA – Pakar McAfee memperingatkan pengguna ponsel Android tentang serangan berbahaya SpyLoan.
Menurut para ahli, 15 malware SpyLoan telah ditemukan di Google Play Store.
BACA JUGA: Hampir 100 Aplikasi Android Terinfeksi Malware Bisa Lakukan Transaksi Bank, Menakutkan!
Aplikasi berbahaya berisi malware ini telah menyebar di kalangan pengguna ponsel Android di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
SpyLoan adalah jenis aplikasi keuangan yang menawarkan pinjaman cepat dan fleksibel, terkadang dengan suku bunga rendah dan persyaratan sederhana.
BACA JUGA: Pengumuman Penting! Hapus segera ketiga aplikasi berbahaya ini
Pengguna mudah terpikat dengan penawaran menarik.
Tujuan dari aplikasi ini adalah untuk mengumpulkan sebanyak mungkin data pribadi dari pengguna.
BACA JUGA: Buruan Hapus 12 Aplikasi Berbahaya di Ponselmu, Ini Daftarnya
Setelah korban menginstal malware, lokasinya diverifikasi menggunakan kata sandi satu kali (OTP) untuk memverifikasi bahwa korban berada di area target.
Korban kemudian diminta untuk mengirimkan dokumen rahasia seperti kartu identitas, informasi pekerjaan dan rincian rekening bank.
Selain itu, aplikasi SpyLoan juga menyalahgunakan izin akses ponsel Android untuk mengumpulkan berbagai data sensitif seperti kontak, SMS, kamera, log panggilan, dan lokasi.
Menurut McAfee, aplikasi jahat tersebut mengumpulkan semua SMS, lokasi GPS/jaringan, informasi perangkat, data sistem operasi, dan data sensor dari perangkat.
Tiga dari 15 aplikasi berisiko tersebut berbasis di Indonesia, yaitu RupiahKilat, KreditKu dan DanaKilat.
McAfee melaporkan temuannya ke Google untuk ditindaklanjuti.
McAfee menyarankan agar pengguna Android tetap mengaktifkan Google Play Protect setiap saat. (rdo/Medan Pers)
BACA ARTIKEL LEBIH LANJUT… Kaspersky Sebut 11 Juta Ponsel Android Terinfeksi Necro Trojan, Periksa Diri Anda