Bedah Buku: Dosen Doktoral IPB Pastikan Teori-Teori Komunikasi Pembangunan Sudah On The Track

author
1 minute, 21 seconds Read

Medan Persnn.com, Jakarta – Pelajar dalam pekerjaan pekerjaan pertanian dan peningkatan di pedesaan dan IPB (IPB) untuk pengembangan studi buku.

Kedua buku itu kehilangan “Nomor Pembangunan Digital dan Pembangunan Pedesaan” dengan buku “Buku” Buku “Muhammad Jeha’u – Jansvaes.

Ulasan: Fetterpa PB mengungkapkan pentingnya tiga tantangan utama dan mempromosikan teknik pertanian

Peserta dalam buku berjudul “Curgiturures Development Development Curgithral adalah Muhammad Jujeli Yuha’u – Foto: Doc.

Ingat: 60 tahun ulang tahun, IPB menyediakan 2024 Hadiah Fatta Master dari LHK dan Presiden Astra

Dosen Dr. Ir. Djaara P Lubis, Mrs, yang merupakan salah satu pembicara, memastikan bahwa pengembangan peningkatan (pengembangan komunikasi) tidak didasarkan pada teori.

Bahkan Djuara yang sama memastikan komunikasi pengembangan dalam komunikasi pengembangan dua buku medis ini dan telah diakui di seluruh dunia.

Baca juga: BPA menyebabkan diabetes? Profesional Guru dan Dokter IPB

“Dari waktu yang lama, tuduhan komunikasi tidak salah, saya dapat memastikan bahwa komunikasi panggilan drop-down dengan sistem komunikasi yang berbeda.

Djuara menambahkan bahwa pengembangan komunikasi manusia telah terlibat untuk memajukan pengembangan orang, oleh karena itu, komunikasi dan pengembangan orang memiliki kemampuan untuk memahami program pengembangan, dan lingkungan dalam proses pembelajaran dan penulisan.

“Ini beruntung bagi siswa IPB karena hasilnya sangat dekat dengan pengembangan,” Djuara.

Definisi Pengembangan untuk Dr. Dr IR. Sarwiiti Su Sherwoprasoodjo, Nyonya berharap bahwa pekerjaan evaluasi buku ini dapat mendorong mereka untuk bekerja lebih banyak untuk mengajarkan komunikasi pendidikan dan membangun kinerja pada pengembangan pengembangan masyarakat.

Kepala judul juga berharap bahwa kegiatan yang sama dapat terus menjadi bagian dari pengembangan siswa dan keterampilan dalam industri pengembangan komunikasi.

Dengan implementasi acara ini, pelajar Impuata menunjukkan komitmen mereka untuk memperkuat kesadaran komunikasi, tidak kompatibel hanya dalam keadaan pengembangan Indonesia. (Jumat / Medan Pers)

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *