Warga Banjarmasin Diingatkan Siaga Hadapi Banjir Karena Rob

author
1 minute, 23 seconds Read

Medan Pers- BANJARMASIN – Penduduk Banjarmasin, penduduk Calimantan Selatan diingatkan untuk membantu dan berhati -hati dalam menghadapi banjir yang disebabkan oleh Rob.

Peringatan itu disampaikan oleh Biro Manajemen Bencana Regional (BPBD) dari Banjamasin, South Claslimantan.

Baca Juga: Paiton Energy Mengembangkan Kehutanan Sosial di Hutan Energi

“Surat banding walikota sehingga orang harus tetap waspada dan menjaga ancaman banjir pasang surut,” kata Husni Thamrin, direktur BPBD Kota Banjarmasin di Banjarmasin, Kamis (12/19).

Menurutnya, ancaman banjir pasang terjadi di daerah yang berbeda, terutama yang dekat sungai.

Baca Juga: Tidak Ingin Ditipu, Polisi Regional Sumatra Utara telah memobilisasi hingga 12.000 orang

“Karena laju air yang tinggi telah menyebabkan gelombang dalam beberapa hari terakhir,” katanya.

Meskipun sejauh ini tidak mengkhawatirkan, banjir pasang cenderung terjadi lagi.

Baca Juga: Jumandi Plan Gagas, Kemenpora, bersama dengan Komdigi untuk memperkuat gerakan anti -judol

Dia mengatakan itu akan berlangsung di Banja Malin City dalam waktu dua minggu dari banjir pasang surut pada bulan Desember tahun ini.

“Tinggi pasang rata -rata saat ini tingginya 2,8 meter,” katanya.

Menurut Thamrin, ketinggian pasang surut bisa naik ke ketinggian 2,9 meter. Ini pasti akan terjadi pada intensitas curah hujan yang tinggi.

“Puncak curah hujan yang tinggi diperkirakan pada 28 Desember 2024 untuk 28 Desember 2024,” katanya.

BPBD Kota Banjarmasin juga memantau pengembangan Sungai Tinggi sampai peringatan dini dapat dikeluarkan untuk masyarakat, kata Thamrin.

“Termasuk kami juga mempersiapkan berbagai perangkat penyelamatan banjir sebagai peringatan dini untuk bencana yang tidak perlu,” katanya.

Dari pemantauan liar, banjir pasang terjadi di berbagai daerah Banjarmasin Utara, seperti di Jalan Brigjen Hasan Basri di daerah Kuin dekat Sungai Barito.

Banjir merobek juga terjadi di daerah Banua Banjarmasin timur karena tepi sungai Martapura. (Antara/Medan Pers)

Baca artikel lain … Pengacara: PT HDP akan terus memperjuangkan status aset Medan Satria Bekasi

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *