Medan Pers, Jakarta – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menyampaikan apresiasi besar atas layanan pengambilan mobil keliling yang dicanangkan Dinas Dukcapil di Kota Solo.
Pelayanan ini dinilai sebagai salah satu best practice dalam pelayanan publik, khususnya di bidang pengelolaan kependudukan.
Baca juga: Bima Arya 1.000% dukung Dedie Rachim jadi Wali Kota Bogor
“Saya sudah sering mendengar di Solo ada layanan mobil keliling yang memudahkan masyarakat mengurus dokumen kependudukan, dan setelah saya sidak langsung di tempat, ini memang salah satu best practice,” kata Bima Arya dalam layanan tersebut. tinjauan. Sabtu (11 September) di Kantor Kecamatan Serengan, Kota Solo.
Layanan mobil keliling Dukcapil Surakarta yang tersedia di lokasi-lokasi strategis seperti Car Free Day (CFD) dan sekolah, memberikan kemudahan layanan kepada warga yang perlu menunjukkan KTP elektronik, Kartu Keluarga (KK) dan dokumen kependudukan lainnya.
Baca juga: Bima Arya Puji 10 Tahun Kepemimpinan Kota Bogor
Layanan ini juga memadukan pendekatan inovatif dan proaktif yang memungkinkan petugas datang langsung ke lokasi dan mencetak dokumen di tempat, sehingga masyarakat tidak perlu lagi antre di kantor Dukcapil.
“Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman Dukcapil Surakarta yang telah berinisiatif memberikan layanan antar jemput. Ini merupakan contoh bagus yang patut ditiru oleh masyarakat kabupaten lainnya, terutama dalam hal registrasi data. pemilih juga dalam hal pencatatan kematian,” kata Bima Arya.
Baca juga: Wah, voila! Ternyata ada beberapa anggota Polri yang tak netral pada Pilkada 2024
Bima Arya menambahkan, layanan penjemputan tidak hanya mendekatkan layanan kepada masyarakat, tetapi juga menjadi solusi untuk mempercepat proses pengelolaan kependudukan.
Ia menegaskan, masih banyak daerah yang perlu lebih proaktif dengan strategi tersebut, terutama menjelang Pilkada Serentak 2024.
“Sampai hari ini, bermain sepak bola masih menjadi pekerjaan bagi kita semua. Pemerintah daerah harus lebih proaktif dalam memberikan layanan ini agar seluruh warga, terutama mereka yang baru pertama kali memilih dan kelompok yang kesulitan mengakses layanan di kantor, dapat merasa puas.” Dukcapil Surakarta memberi contoh, “yang perlu diperkuat di daerah lain,” perintah Bima Arya.
Tolong Direktur Dukcapil Handayani Ningrum menyambut baik apresiasi Wakil Menteri Dalam Negeri atas jasa Dukcapil Surakarta.
Menurutnya, inovasi petik bola yang diterapkan di Surakarta bisa menjadi model yang diadopsi Dukcapil di berbagai daerah di Indonesia.
Handayani menegaskan, mengejar bola merupakan strategi penting untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, terutama di daerah yang akses pelayanan administrasinya terbatas.
“Kami di Ditjen Duke Kapil mendorong seluruh kabupaten untuk lebih proaktif dalam menyediakan layanan antar jemput, terutama menjelang Pilkada 2024. Keakuratan data kependudukan sangat penting untuk menjamin hak memilih bagi setiap warga negara, terutama yang pertama. pemilih waktu,” kata Handayani Ningrum.
Selain itu, ia menjelaskan, pengumpulan bola ini penting tidak hanya untuk pendaftaran e-KTP saja, namun juga untuk aktivasi Identitas Digital Kependudukan (IKD) serta pencatatan kematian dan pemutakhiran data lainnya.
“Layanan ini memastikan setiap warga negara terdaftar dan terlayani dengan baik, sejalan dengan komitmen Duke Kapil untuk memberikan layanan berkualitas dan memfasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan kependudukan,” ujarnya.
Handayani berharap inovasi yang dilakukan Dukcapil Surakarta dapat menginspirasi daerah lain untuk mengembangkan layanan serupa karena berdampak signifikan terhadap percepatan transformasi digital dan keakuratan data kependudukan di seluruh Indonesia.
Sekretaris Dukcapil Surakarta Rita Margaretha mengatakan, layanan telepon seluler ini juga menyasar masyarakat yang baru pertama kali memilih dan penyandang disabilitas.
Menurut dia, Dukcapil Surakarta mengirimkan pemberitahuan kepada 1.100 masyarakat yang sebagian besar merupakan pemilih pemula yang belum mendaftarkan data e-KTPnya.
Layanan penjemputan akan dimulai di lima ruas jalan selama sepekan ke depan untuk memastikan seluruh warga sudah terdaftar sebelum Pilkada 2024. “Pencatatan data e-KTP sudah mencapai 99,75% dan kami optimistis. Sisanya pengerjaan bisa selesai minggu depan,” kata Rita. (di /Medan Pers)