Viral Geng Motor Lakukan Penganiayaan di Bandung, Sahroni: Bubarkan Organisasinya!

author
1 minute, 7 seconds Read

Koleksi Medan Pers dari III Ahmad – Dewan Perwakilan Rakyat mencatat virus perilaku brutal yang melecehkan mini -market dalam penilaian Bandung.

Sebagai akibat dari insiden itu, korban meninggal, kehilangan minimarket.

Baca juga: Prabovo akan mengadakan pertemuan terbatas di Prabovo Kalaman, di mana ada kepala polisi nasional

Komisaris Polisi Kaizerimand dan Lutfi mengatakan partainya sebelumnya mengikuti para penjahat.

Saya meminta polisi untuk membubarkan gerbang sepeda motor dari padang pasir dan memindahkannya ke penglihatan.

Baca Juga: Pada gilirannya, masalah diskusi di Hotel Parlemen Mewah

“Saya bertanya kepada polisi. Selain itu, polisi juga harus menyebarkan pengembalian dana sepeda motor,” kata Senin, Senin (19/17/2025).

Partai NASDEM mengatakan bahwa organisasi sepeda motor memiliki nama untuk nama dan proses hukum langsung.

Juga, baca: Redwan Kamil berarti risiko memahami pencarian KPK?

“Jadi, sangat mudah bagi polisi untuk menyebarkannya. Selain itu, kerumunan mesin seperti itu saling berhadapan dan masalah. Saharahi.

Dia berani berani mendistribusikan gerbang sepeda motor dari area tersebut. Ini untuk memastikan keamanan masyarakat.

“PolyA untuk Polesk harus dikoordinasikan oleh geng sepeda motor ini. Tidak perlu membahas faktor -faktor ini, karena sepeda motor ini tidak boleh dikelola dengan ketat.” Katanya.

Dia masih meminta padang pasir karena dia ragu -ragu untuk menangkap anggota bendungan sepeda motor.

“Selain itu, selama bulan Ramadhan ini, dia suka melakukan pagi dan dalam perjalanan. Jika dia masih keras kepala,” kata Sakhro. (Fat / Medan Pers) Jangan lewatkan video pilihan pengeditan ini:

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *