Medan Pers, Bandung – Hewan adalah korban dari jahitan yang tidak diketahui (OTK) di Bojongsaang County, Bandung Regency, Jawa Barat.
Tindakan Sting mencatat CCTV dan kamera viral di media sosial.
Baca Juga: Komisi Keluhan III, Nyonya
Dari video yang diterima oleh Medan Pers, ditentukan bahwa kelompok OTK memiliki empat orang dengan mengendarai dua sepeda motor.
Mereka terlihat memantau pergerakan para korban Afar.
Baca Juga: Luka Stern RDPA di Tasimalaia, Ketua Rumah Komisi III
Setelah itu, salah satu penumpang sepeda motor yang tidak mengenakan helm lari dan menikam korban.
Tak lama setelah penumpang lain dengan sepeda motor yang dikenakan oleh jaket putih dan sengatan.
Baca Juga: Motif Jahitan Pada awal kunjungan kandidat Bupati, 2 Kiai Escape
Beberapa penduduk berlarian di sekitar. Setelah mengambil tindakan, dia membuka segera melarikan diri.
Korban segera ditemukan berbaring di tengah jalan dan dibantu oleh penduduk setempat.
Tindakan ini diketahui dilakukan dalam siklus Jalan, Bojongsaang County, Bandung Regency, Senin (17.2.2025).
Tindakan jahitan dilakukan selama sinar matahari yang luas dan saat ini menjelajahi polisi.
“Ya, itu benar. Ini bukan sengatan, sudah – hack. Itu terjadi dua hari yang lalu,” kata Polisi Polisi Bojongsa Bojongs, Rabu (2/19).
Tugiman menjelaskan bahwa korban adalah tempat asrama atau tempat parkir liar di daerah tersebut.
Kemudian insiden orang yang tidak dikenal datang tiba -tiba dan segera membuat sengatan.
“Ya, itu biasa, yang biasanya berada di T-cross. Ini adalah komunitas yang seperti di sana. Ketika insiden itu tiba-tiba pencapaian mencurigakan dari belakang,” jelasnya.
Tugiman mengakui bahwa korban saat ini sedang dilaksanakan oleh perawatan rumah sakit terdekat. Karena korban menderita banyak luka di tubuhnya.
“Saat ini, korban terus dirawat. Luka di kepala yang sama di tangannya,” katanya.
Tugiman mengatakan bahwa setelah para korban rusak, mereka segera melarikan diri. Polisi dan perburuan masih diselidiki karena dugaan pelaku.
“Ya (pencarian acara), investigasi acara yang diduga berlanjut, semoga akan segera diterbitkan. Ketika ia dilihat dari CCTV, pelanggar melarikan diri,” katanya.
