Medan Pers, Australia – Tim bola basket Indonesia menelan kekalahan di Window 3, berkompetisi di Piala Asia FIBA 2025 pada pertemuan Australia.
Seorang teman Johanis menyerah dengan 58-109 poin pada hari Kamis (2/20/2025) di Stadion Olahraga Inoor Regional Gypsland di Trralgan.
Baca Juga: Tim Basket Nasional Indonesia Piala Kualifikasi Korea 2025 Korea di Jendela Ketiga di Babak Kualifikasi
Pada awal pertandingan, tim bola basket Indonesia tidak banyak dikembangkan secara langsung dengan 22-50 poin.
Ketika dia memasuki babak kedua, Damar Damar Ghhrita dan rekan-rekan Abraham tidak mencetak gol, yang akhirnya menceraikan 51 poin di 58-109.
Baca Juga: Kelayakan Piala Asia FIBA 2025, DMX diizinkan muncul di Sea Games
Dalam permainan, Lester Prosper menjadi pencetak gol terbanyak dengan mencetak 18 poin dan 14 rebound.
Pemain lain yang mencetak dua digit, Yudha Saputera, dengan tambahan 14 poin.
Baca Juga: Kelayakan Piala Asia FIBA 2025: Menonton peran utama staf medis
Dari kamp Australia, Elijah Ron Pepper adalah dasar utama dengan mencetak 18 poin.
Emmett Apire dan Vena David Ocvea masing -masing menambahkan 15 poin.
Benjamin Grisky mengakuisisi Jacob Chance dengan tambahan 12 poin.
Kekalahan itu membuat kesedihan bola basket Indonesia dari tim nasional karena tidak memenangkan lima kualifikasi Piala Asia FIBA 2025.
Avon Seputa datang cum suis dalam satu pertandingan lagi melawan Korea pada hari Minggu (23/23/2025) di kualifikasi Piala Asia FIBA 2025.
Pada pertandingan kedua Piala A-Asia, Korea berjuang untuk mengalahkan Thailand dengan 91-90 poin.
Tim Jinseng State cukup beruntung untuk menang setelah dua tembakan gratis dari Pongsakarn Jaimsawad gagal.
Dengan kesimpulan ini, Australia dan Korea tentu saja memasuki palu utama Piala Asia 2025 di Arab Saudi pada pertengahan tahun. (Mcr16/Medan Pers)