Medan Pers, KUPANG – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus berkomitmen memperkuat konektivitas di wilayah timur Indonesia dengan mengoperasikan 24 penyeberangan di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Melalui layanan penyeberangan yang aman dan andal, ASDP mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, serta membuka akses transportasi berkelanjutan yang penting bagi masyarakat dan dunia usaha di wilayah kepulauan tersebut.
BACA JUGA: ASDP terus perkuat digitalisasi, kini masyarakat semakin mudah membeli tiket lewat Ferizy
Sekretaris Perusahaan ASDP Shelvy Arifin membenarkan bahwa ASDP terus meningkatkan akses masyarakat di kawasan Timur.
“Dengan adanya layanan penyeberangan ini, ASDP berperan sebagai penghubung vital antara perekonomian dan pariwisata di Kupang dan sekitarnya, menghubungkan masyarakat yang tersebar di berbagai pulau,” kata Shelvy Arifin dalam keterangannya, Selasa (29/10).
BACA JUGA: Siap Hadapi Peak Season Natal dan Tahun Baru, ASDP Perkuat Digitalisasi Lewat Ferizy
ASDP menjalankan jalur strategis yang menghubungkan Kupang dengan wilayah lain, seperti Hansisi, Rote, Kalabahi, Larantuka, Lewoleba, Aimere, Sabu, Waingapu dan Maumere.
Jaringan jalur ini mendukung distribusi logistik dan pergerakan penumpang, sekaligus meningkatkan daya tarik wisata daerah dengan memperkenalkan beragam potensi alam dan budaya NTT.
BACA JUGA: Genjot Pembangunan Ekonomi, ASDP Perluas Konektivitas Nusantara hingga 304 Rute
Saat ini layanan penyeberangan rute Kupang-Hansisi dan Kupang-Rote dibuka setiap hari pada pukul 07.00 dan 08.00, sedangkan untuk rute lainnya hanya tersedia pada hari-hari tertentu. Pengguna jasa diharapkan menaati jadwal penyeberangan yang telah ditentukan.
Selain menunjang pergerakan penumpang dan kendaraan, layanan ASDP di Kupang juga menjadi tulang punggung distribusi logistik antar wilayah, menjaga stabilitas harga, dan menyediakan kebutuhan pokok.
Selain itu, menjamin kelancaran arus komoditas di daerah terpencil, termasuk distribusi bahan pokok seperti beras, jagung, kopi, dan kacang-kacangan, serta hasil pertanian daerah sekitar seperti bawang merah, kopra, rumput laut, dan garam.
“Memiliki armada ASDP terbukti sangat penting bagi perekonomian daerah serta mendukung ketahanan pangan masyarakat lokal,” tegas Shelvy.
ASDP memfasilitasi akses layanan dengan menerapkan sistem pembelian tiket online di pelabuhan-pelabuhan strategis antara lain Kupang, Larantuka, dan Kalabahi yang dapat diakses melalui trip.ferizy.com.
Pada bulan Oktober 2024, layanan tiket online diperluas hingga ke Pelabuhan Rote, sehingga memudahkan pengemudi logistik dan penumpang lainnya untuk merencanakan perjalanannya dengan lebih aman, nyaman, cepat dan tenteram.
Dilayani oleh armada sembilan kapal penyeberangan seperti Cakalang II, Ile Labalekan, dan Ranaka, ASDP Kupang melayani kebutuhan mobilitas masyarakat di jalur ini.
Hingga semester I tahun 2024, ASDP Cabang Kupang telah melayani lebih dari 2,3 juta penumpang dan 2,1 juta kendaraan yang sebagian besar merupakan kendaraan roda dua, hal ini menunjukkan pentingnya peran ASDP dalam mendukung akses ke daerah terpencil dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui keandalan. . lampiran. (mrk/Medan Pers)