Medan Pers – PALEMBANG – Siswa SMP Negeri 42 Palembang terpaksa belajar di musala dan kantin sekolah.
Pasalnya, beberapa ruang kelas hampir roboh akibat terendam banjir.
BACA LEBIH LANJUT: Guna Tingkatkan Mutu PAUD, Dinas Pendidikan Kota Palembang Luncurkan Proyek Koordinasi
Direktur Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Palembang, Adrianus Amri, meninjau langsung kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut.
Ia juga berjanji akan memperbaiki gedung sekolah.
BACA JUGA: Gedung Sekolah Roboh di Palembang, Polisi Cari Tiga Saksi
“Sementara itu, sekolah harus memperbaiki kondisi ruang kelas sementara yang digunakan, karena ruang kelas yang seharusnya ada sudah rusak parah,” kata Amri, Senin (7/10).
“Bisa memanfaatkan ruang komputer terlebih dahulu dan memasang kipas angin di ruangan lain agar siswa tidak kepanasan,” tambahnya.
BACA JUGA: Keinginan Investor Belum Dimaklumi, Harga Pasar 16 Ilir Palembang Masih Rp 180 Juta
Amri mengatakan, pada PPDB 2024 pihak sekolah tidak melaporkan adanya kerusakan pada gedung maupun ruang kelas di sekolah Dapodik.
“Dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Dapodik terbaca kondisi sekolah baik,” kata Amri.
Partai ingin membangun pusat pendidikan yang akan diluncurkan pada 2025.
“Kita upayakan pembangunan secepatnya. Target kita mulai pembangunannya dan selesai pada 2025,” kata Amri (mcr35/Medan Pers).