Seusai Dilantik, Menteri Lingkungan Hidup Siapkan 10 Strategi untuk Lingkungan

author
2 minutes, 21 seconds Read

Medan Pers, Jakarta – Hanif Fais Nurofiq dinobatkan sebagai Menteri Lingkungan di Kabinet Pemerintah yang Dilindungi, Senin (10/21).

Kementerian adalah Kementerian Baru Prabowo Subianto, di lemari pakaian putih dan putih.

Baca juga: GIS dan BTN bekerja sama untuk membangun rumah yang murah dan ramah lingkungan

Hanif mengatakan bahwa Menteri Prabowo, menyarankan untuk bekerja sama demi kepentingan bangsa dan rakyat.

“KLH / BPLH Organisasi yang lebih sensitif dan strategis diharapkan untuk mengatasi tantangan lingkungan dan dampak perubahan iklim,” kata Hanif Senin (21/21).

BACA JUGA: Program Bogorku mendorong komunitas yang bersih untuk mempertahankan kebersihan lingkungan

KLH mengatakan pandangan besar Indonesia pada tahun 2045, itu adalah lingkungan yang lebih baik untuk investasi berkelanjutan “.

Hanif mengatakan 1024-2029 Badan Kontrol Lingkungan / Lingkungan (KLH / BPLH) menyiapkan 10 desain strategis.

Dia menjelaskan bahwa organisasi akan bekerja untuk melindungi lingkungan dan mempromosikan investasi.

Fokusnya adalah krisis triple dari planet ini, hilangnya perubahan iklim, polusi dan keanekaragaman hayati di Yayasan KLH / BPLH LAN.

“Untuk melaksanakan pandangan pemerintah ini, ada beberapa misi utama yang dilakukan, dengan ekonomi hijau dan ekonomi biru, mengoptimalkan sumber daya alam secara berkelanjutan,” katanya.

Kemudian memperkuat independensi dan swasembada negara, serta melindungi sumber daya alam dan lingkungan.

“Salah satu strategi terpenting yang akan ditetapkan adalah lingkungan ekonomi lingkungan, memperkuat ekonomi sirkular dan penerapan nilai -nilai karbon ekonomi.” Dia menjelaskan.

Hal lain adalah strategi kemitraan, di mana ia menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai agen, baik komunitas, dunia bisnis, organisasi internasional.

“Untuk mempercepat inovasi di lingkungan, pemerintah akan memberikan insentif untuk sektor -sektor yang memenuhi peran dalam manajemen lingkungan,” kata Hanif.

Kemudian Hanif mengatakan bahwa aspeknya akan fokus pada penanganan masalah lingkungan, serta mengelola polusi, limbah, dan pengurangan kualitas lingkungan.

Untuk memerangi perubahan iklim, Hanif mengatakan bahwa ia akan memperkuat melemahnya melemahnya efektivitas upaya adaptasi. Dia juga memastikan bahwa komitmen untuk mengurangi perubahan iklim Indonesia.

“Ini adalah prioritas untuk meningkatkan polusi udara di kota -kota besar di kota -kota besar. Selain itu, krisis keanekaragaman hayati juga akan ditegakkan oleh pendekatan restorasi ekosistem dan hukum.” Dia menjelaskan.

-Dalam rencana singkat OFTM, KLH / BPLH juga akan meluncurkan berbagai program yang terintegrasi dengan kemenangan cepat di Asta Cita.

Beberapa di antaranya adalah puing -puing dan pengelolaan limbah dari program nutrisi sekolah, limbah medis gratis dan limbah medis yang dipasok dengan program kesehatan gratis, serta dukungan untuk dampak lingkungan (Amdal) dan studi lingkungan strategis dalam upaya untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian.

Akhirnya, pintu masuk negara ke sektor lingkungan mengungkapkan bahwa entri negara bagian di sektor lingkungan akan diperkuat, memperkuat karbon ekonomi, seperti ekonomi sirkular dan keanekaragaman ekonomi dan membuka pekerjaan berdasarkan alam.

Dengan perencanaan yang cermat, Hanif Fiasol Nurofiq optimis bahwa organisasi KLH / BPLH dapat menanggapi berbagai tantangan lingkungan dan mereka dapat menjadi pendorong pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

“Melalui perencanaan yang cermat dan kolaborasi yang kuat, KLH / BPLH diharapkan untuk menanggapi tantangan lingkungan yang dihadapi Indonesia dan telah menjadi mesin pengembangan motor,” telah menambahkan mantan direktur kehutanan dan perencanaan lingkungan. (Mcr4 / Medan Pers)

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *