Medan Pers – Hyundai akan mengembangkan minivan Staria versi listrik. Sebelumnya mereka sudah memiliki versi hybrid.
Wartawan publikasi industri Korea Selatan, Newsis, mengatakan Hyundai akan membangun pabrik produksi mobil listrik Staria di wilayah Ulsan Korea Selatan pada 25 Januari 2025.
BACA JUGA: Hyundai jamin Palisade generasi baru tak lagi pakai mesin diesel
Hyundai Staria van penumpang dan kargo Satria Load diluncurkan secara global pada tahun 2021, dengan varian mesin bensin, diesel, dan LPG.
Staria Hybrid dengan kombinasi motor bensin dan listrik diluncurkan pada Februari 2024.
BACA JUGA: Penjualan Mobil Baru November 2024, Hyundai Masih Tertekan Merek China
Mobil bermesin hybrid tersebut tersedia di pasar Korea Selatan.
Harian Ekonomi Korea ??????? Juni 2024 mengabarkan bahwa mobil listrik Staria akan diperkenalkan pada awal tahun 2026 dengan baterai lithium-nickel-manganese-cobalt (NMC) 84 kWh.
BACA JUGA: Hanya dalam waktu 1 bulan, Hyundai Santa Fe baru sudah dipesan sebanyak 1.400 unit
Turunan listrik dari Staria, van komersial ST1, akan mulai diproduksi pada tahun 2024 dengan bagian belakang terpisah yang menawarkan opsi sasis kabin atau van kargo berpendingin.
ST1 menggunakan baterai NMC 76,1 kWh yang lebih kecil.
Kapasitas jelajahnya 320 kilometer sesuai standar pengujian Worldwide Harmonized Light Vehicle Test Procedure (WLTP) di Eropa.
Seperti SUV Ioniq 5 dan sedan Ioniq 6, ST1 menggunakan arsitektur kelistrikan 800 volt yang memungkinkan pengisian daya ultra cepat.
Mengisi daya selama 10 menit dapat menambah jarak 100 kilometer.???????
Minivan listrik Staria disiapkan untuk pasar Eropa, akan bersaing dengan mobil listrik Ford E-Tourneo Custom, Volkswagen ID. Buzz, Mercedes-Benz eVito dan model dari grup Stellantis dijual di sana.
Hyundai Staria dan Kia Carnival didasarkan pada platform Hyundai-Kia N3, yang digunakan untuk kendaraan menengah dan besar dari kedua merek.
Menurut The Korea Economic Daily, Hyundai mematok target penjualan 15.000 hingga 20.000 kendaraan listrik Staria per tahun, lebih rendah dibandingkan target penjualan kendaraan bermesin pembakaran internal saat ini yang berkisar 50.000 unit. (unit/semut/Medan Pers)
BACA ARTIKEL LAINNYA… Hyundai Ioniq 5 dan 6 mengalami masalah pada unit ICCU yang dapat menyebabkan kecelakaan