Medan Pers, JAKARTA – Musim hujan membuat Anda rentan terserang beberapa penyakit, seperti flu.
Meski bukan penyakit serius, demam bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.
BACA LEBIH BANYAK: 3 Obat Terbaik untuk Menghilangkan Pilek dengan Cepat
Banyak orang mencari obat tradisional untuk masuk angin sebagai alternatif meredakan gejala tanpa bergantung pada obat kimia.
Artikel yang dimuat di website pafipctabanan.org ini akan membahas berbagai cara tradisional dalam mengatasi flu, serta memberikan informasi yang didukung data dan fakta ilmiah.
BACA LEBIH BANYAK: Bharata Internasional Pharmaceutical Dirikan Pabrik Kosmetik dan Obat Alami di Cilacap
Yuk simak detail lainnya di bawah ini. Jahe
Jahe telah lama digunakan sebagai obat tradisional di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
UPDATE: Kalau demam, segera obati dengan minum 5 obat ini
Senyawa aktif pada jahe seperti gingerol memiliki sifat anti inflamasi sehingga dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pernafasan dan mengurangi gejala pilek.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa jahe dapat meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga tubuh lebih kuat dalam melawan infeksi akibat virus penyebab influenza.
Cara menggunakannya sangat sederhana. Anda bisa membuat campuran jahe dengan merebus irisan jahe segar dalam air panas.
Setelah itu tambahkan madu atau perasan lemon untuk menambah rasa dan manfaat baru.
Minum ramuan ini secara rutin untuk membantu mengurangi gejala flu. Madu dan lemon
Madu telah dikenal sejak dahulu kala sebagai bahan alami dengan berbagai manfaat.
Salah satu manfaat utama madu adalah sifat antibakteri dan antiinflamasinya yang dapat membantu meredakan gejala pilek.
Bersama dengan lemon yang kaya akan vitamin C, kombinasi ini menjadi obat tradisional yang sangat mujarab untuk mengatasi masuk angin.
Penelitian menunjukkan bahwa madu dapat membantu meredakan batuk dan mengobati sakit tenggorokan. Madu juga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Untuk mendapatkan manfaat yang baik, Anda bisa mencampurkan satu sendok madu dengan air hangat dan beberapa tetes lemon.
Minum ramuan ini dua kali sehari untuk menghilangkan demam. Kaldu ayam
Kaldu ayam tak hanya nikmat, tapi juga bisa membantu melawan masuk angin dengan cara alami.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kaldu ayam mampu mengurangi peradangan pada saluran pernapasan dan membantu tubuh tetap bersih.
Hal ini sangat penting terutama saat flu, karena tubuh membutuhkan lebih banyak air untuk membantu melawan infeksi.
Kaldu ayam mengandung senyawa seperti sistein yang dapat membantu mengurangi hidung tersumbat.
Selain itu, kaldu ayam juga kaya akan nutrisi yang membantu mempercepat proses penyembuhan.
Anda bisa meminum kaldu ayam kapan pun Anda sedang pilek untuk merasakan manfaatnya. Kunyit
Kunyit dikenal sebagai rempah dengan sifat antiinflamasi dan antibakteri.
Bahan aktif kunyit, terutama kurkumin, terbukti mampu mengurangi peradangan dan mempercepat proses penyembuhan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Immunology menemukan bahwa kurkumin dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi virus.
Untuk mengobati demam, Anda bisa mencampurkan kunyit ke dalam susu hangat atau air panas.
Minumlah ramuan ini secara rutin untuk mendapatkan manfaat kunyit yang tidak hanya mengurangi pembengkakan, tetapi juga meningkatkan daya tahan tubuh.5. Teh pepermin
Peppermint atau mint merupakan tanaman yang mengandung mentol yang dapat membantu membuka saluran pernafasan dan mengurangi hidung tersumbat.
Menthol bekerja dengan merangsang saluran udara di hidung sehingga memudahkan pernapasan.
Oleh karena itu, teh peppermint sangat efektif mengurangi gejala pilek, terutama jika hidung tersumbat.
Teh peppermint memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan infeksi saluran pernafasan ringan.
Anda bisa merebus daun peppermint segar dalam air panas dan meminum tehnya untuk menghilangkan gejala pilek yang mengganggu. Air garam
Berdoa meminta air garam adalah obat tradisional yang terkenal untuk pilek.
Garam membantu membunuh bakteri dan virus di tenggorokan, serta mengurangi peradangan pada saluran pernapasan bagian atas.
Selain itu, air garam juga dapat membantu mengurangi lendir yang menyumbat hidung, sehingga pernapasan menjadi lancar.
Caranya sangat sederhana. Cukup larutkan satu sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, lalu aduk selama beberapa detik.
Lakukan ini tiga hingga empat kali sehari untuk merasakan manfaatnya. Istirahat dan Hidrasi yang Cukup
Cara mengobati masuk angin dengan obat tradisional yang tak kalah penting adalah dengan memperhatikan istirahat yang cukup dan menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Tubuh yang mendapat istirahat cukup akan lebih kuat melawan penyakit.
Dehidrasi dapat memperburuk gejala pilek, jadi pastikan untuk minum banyak air atau minuman hangat seperti teh herbal.
Tubuh yang terhidrasi dengan baik juga membantu mengurangi lendir pada saluran pernapasan, sehingga pilek bisa lebih cepat sembuh.
Istirahat yang cukup akan mempercepat pemulihan, sehingga Anda dapat kembali beraktivitas seperti biasa.
Pilek adalah masalah kesehatan yang umum, namun dengan pengobatan yang tepat, Anda dapat dengan mudah mengatasinya.
Beberapa pengobatan rumahan seperti jahe, madu, lemon, kaldu ayam, kunyit, teh peppermint, dan air garam dapat membantu meringankan gejala pilek.
Selain itu, pastikan Anda menjaga istirahat dan hidrasi yang cukup agar proses penyembuhan berjalan lebih cepat.
Dengan mengikuti cara-cara berikut ini, Anda bisa mengatasi pilek secara efektif dan alami tanpa bergantung pada obat-obatan kimia.
Ingat, jika demam tidak kunjung reda dalam beberapa hari atau disertai gejala berat, seperti demam tinggi atau sesak napas, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Semoga informasi ini dapat membantu anda dan anda dapat segera pulih dari flu yang mengganggu anda (fny/Medan Pers)
BACA ARTIKEL LAGI… Kemenkes: Banyak Negara yang Tahu Khasiat Obat Alami