Medan Pers, JAKARTA – PT DiagnosLab Utama Tbk (DGNS) hari ini resmi membuka Sistem Pelayanan Kesehatan Bunda Medik atau Menara Diagnos BMHS yang baru di Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Agus Heru Darjono, Presiden PT Bunda Medik Tbk, mengatakan perpindahan ke kantor baru ini merupakan langkah besar dan wujud komitmen terhadap masyarakat yang terus dikembangkan BMHS dan Diagnos didukung oleh teknologi baru dan inovasi di bidang kesehatan. industri.
BACA JUGA: MSD dan Bio Farma dukung perluasan vaksin HPV secara nasional
Senada dengan itu, General Manager PT DiagnosLab Tbk Mesha Rizal Sini mengatakan hari ini adalah saat yang tepat karena di bulan ini Diagnos merayakan hari jadinya yang ke-7.
“Dalam waktu dekat, kami akan membuka klinik pertama di gedung ini yang akan fokus pada layanan Medical Screening yang didukung oleh Smart Report yang akan memberikan skor risiko kesehatan yang dipersonalisasi untuk 10 tahun ke depan berdasarkan pemeriksaan fisik dokter, laboratorium dan radiologi. . Hasilnya,” kata Mesha Rizal di Gedung Diagnosa BMHS yang baru, pada acara pembukaan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (18/10).
BACA JUGA: Produksi Vaksin HPV Lokal, Bio Farma Gandeng MSD
Layanan ini, lanjutnya, dinamakan MCU Plus yang tidak hanya memberikan benefit bagi karyawan, namun juga menjadi mitra perusahaan untuk menjaga kesehatan dan produktivitas karyawan.
Laporan cerdas ini memudahkan pelacakan kesehatan karyawan melalui sistem Corporate Care.
Baca juga: BRIN Analisis Faktor Molekul dan Genetik Hepatitis Besar, Hasilnya?
Reformasi ini tidak hanya di Jakarta saja, tapi akan berlanjut dengan dibukanya RS Induk di Makassar, Batam, dan kota-kota besar lainnya, ujarnya.
Ia mengatakan tahun ini Diagnos juga akan fokus pada pengembangan Cervigene, sebuah tes virus HPV yang revolusioner. Menggunakan teknologi molekuler berdasarkan sampel urin, Cervigene menawarkan alternatif yang lebih nyaman dibandingkan metode tes pap tradisional.
“Dengan harga yang terjangkau hingga 50% dari metode tes konvensional yang ada di pasaran, Cervigene berharap dapat menjadi solusi deteksi dini HPV yang lebih nyaman dan efektif bagi jutaan wanita di Jakarta,” ujar CEO PT. DiagnosLab Utama Tbk Fergus Richard.
Selain itu, Diagnos mengembangkan produk DNA dan Me 2.0, yaitu diagnosis genetik lengkap yang mencakup diagnosis lengkap tubuh manusia atau laporan 360.
Produk ini dikembangkan dengan dukungan platform digital inovatif yang memberikan kemudahan akses dan berbagai dukungan layanan kesehatan seperti titik risiko kesehatan, layanan tes laboratorium, konsultasi dokter, konektivitas perangkat wearable dan artikel kesehatan.
“Kami berharap modul-modul platform ini menjadi Paspor Kesehatan sehingga menjadi solusi kesehatan yang lengkap bagi masyarakat Indonesia,” pungkas Fergus Richard (esy/Medan Pers)