Presiden Macron: Serangan Israel di Beirut Tak Dapat Diterima

author
1 minute, 13 seconds Read

Medan Pers – Istanbul – Israel menyerang busur air Lebanon. Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan serangan Israel di Beirut tidak dapat diterima.

“Situasi saat ini tidak dapat diterima dan tidak diimplementasikan sesuai dengan kerangka kerja yang telah kami tetapkan” di Lecti di Elysepas Jumat (3/28).

Baca juga: Sebelum Peringatan Yaumul Qusds 2025, Baraq memanggil Boikot dan menghukum Israel

Macron mengatakan serangan dan kegagalan untuk menghormati gencatan senjata adalah kegiatan sepihak yang melanggar komitmen sebelumnya.

“Pertumbuhan yang tumbuh harus berlanjut dan semua pihak harus menghormati komitmen mereka untuk menghindari pencapaian,” katanya.

Baca juga: Komandan TNI bangga dengan pertemuan tentaranya setelah tugas PBB di Lebanon

Jadi makro mendesak Israel untuk menarik diri dari Lebanon.

Dia mengatakan Prancis akan terus meningkatkan langkah konkret dan aktual untuk Lebanon dan Israel jika kedua belah pihak sepakat untuk bernegosiasi dalam solusi.

BACA JUGA: Makro menyerukan agar UE mengambil pertimbangan kembali hubungan dengan Rusia

Macron mengatakan dia akan melahirkan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan pemimpin Benjamin Netanyahah Israel, untuk mengatasi situasi tersebut.

Menurutnya, Amerika Serikat memiliki yang paling kuat karena Israel bergantung pada Amerika Serikat untuk peralatan militer yang diperlukan untuk operasi yang sedang berlangsung.

“Itu sebabnya Amerika Serikat dapat memberikan tekanan khusus yang persis seperti yang kita harapkan dari presiden AS,” katanya.

Macron juga mengumumkan rencana untuk mengatur paket bantuan keuangan untuk mendukung pembangunan kembali di Lebanon.

“Setelah lembaga dan reformasi ekonomi, pemerintah Lebanon telah dibuat, kami akan mengadakan konferensi internasional baru di Paris pada waktu yang tepat untuk mendukung pemulihan Lebanon.” (Antara / Medan Pers)

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *