Pramono-Rano Dinilai Sukses Memaparkan Visi dan Misi di Debat Perdana Pilkada Jakarta

author
4 minutes, 51 seconds Read

Medan Pers, JAKARTA – Direktur Program Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Saidiman Ahmad menilai debat Pilkada DKI Jakarta perdana yang digelar di JI-EXPO Kemayoran Jakarta, tadi malam, Minggu (6/10), dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. pasangan Pramono Anung dan Rano Karno.

Pramono dan Rano sudah bisa mendefinisikan visi dan tujuan dengan jelas dan kemungkinan besar akan terlaksana.

BACA JUGA: Bangkit di Jakarta: Langkah Pramono Anung akhiri krisis

Saidiman mengatakan perdebatan antar anggota DPR Jakarta malam ini sangat menarik. Masing-masing anggota memaparkan gagasan dan menawarkan kebijakan kepada warga Jakarta.

Debat diawali dengan pemaparan visi dan misi pasangan calon. Pada sesi ini, pasangan nomor satu tersebut memberikan penjelasan secara umum. Kebanyakan iklan memberikan pendahuluan yang sayangnya terlalu banyak sehingga hampir tidak menyebutkan rincian programnya.

BACA JUGA: Atasi kemacetan di Jakarta, Pramono Anung akan mengantarkan Transjabodetabek

Ridwan Kamil memanfaatkan waktu singkat ini untuk menyebut pimpinan, pameran “Jakarta Baru, Jakarta Maju”, mencontohkan Jakarta adalah lukisan yang mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam bidang seni lukis, instalasi transportasi, pelestarian budaya, dan penyelenggaraan pemerintahan.

Saat ini, pasangan nomor dua di kelas ini terlihat sangat kaku. Berkali-kali Dharma Pongrekun tampak melihat secarik kertas yang tidak terbaca sehingga komentarnya pun membingungkan. Yang dipahami dengan jelas adalah pentingnya perilaku, pemikiran adalah akar dari segala permasalahan. Dan pertanyaan mengenai moralitas ini terus muncul sepanjang perdebatan.

BACA JUGA: Pramono – Rano Singgung Nasib Guru Terhormat

“Menurut saya, upacara ini dimanfaatkan dengan sangat baik oleh pasangan nomor tiga itu. Meski diawali dengan orasi kecil-kecilan seperti yang dilakukan Ridwan Kamil, Pramono Anung dan Rano bergantian Karno lebih lanjut menginformasikan tawaran politik “Hadiah S” juga berarti kesucian, kehangatan, cantik dan sukses,” kata Saidiman Ahmad, diposting akun X miliknya, Selasa (7/10/2024).

Nantinya, kata Saidiman, dicanangkan program-program lanjutan seperti bursa kerja 3 bulan sekali di kabupaten, pelayanan perkantoran, program balai masyarakat, penghormatan terhadap hak-hak perempuan, pemberdayaan pendidikan 12 tahun, kesejahteraan pelajar, promosi. dalam insentif bagi guru honorer.

Karena adanya hotline konseling 24 jam yang menangani kesehatan jiwa, mengurangi waktu tunggu pasien BPJS, meningkatkan kecanggihan JAKI, CCTV di seluruh RT, syarat rekrutmen PPSU turun dari lulusan hingga sekolah dasar dan lain-lain.

Klarifikasi detail program di awal perbincangan sangat memudahkan pasangan berslogan #JakartaMenyala untuk menyikapi dan berdiskusi mengenai permasalahan tersebut.Saat debat semuanya terjawab dengan mengacu pada daftar program yang disebutkan di atas. ujar Saidiman.

Dengan menyebutkan daftar program di awal perbincangan, nampaknya keduanya mengetahui segala permasalahan yang mungkin muncul nantinya. Bahkan, isu dan pertanyaan yang muncul, tidak hanya dari narasumber melainkan dari pasangan calon lainnya, memberikan kesempatan bagi Pramono dan Rano untuk menjelaskan lebih lanjut mengenai program kerja yang sedang mereka kerjakan terlebih dahulu.

Membahas topik kesetaraan gender misalnya, pasangan nomor tiga ini baru saja menyinggung program promosi khusus di provinsi dan perluasan kesempatan warga Jakarta mendapatkan pekerjaan seperti PPSU yang mengurangi pendidikan.

Selain itu untuk isu ini gender RK-Suswono kota cukup baik. Namun penjelasannya berkisar pada karakteristik ibu kota yang terkesan mendiskriminasi kelompok rentan, dan masalah pendidikan.

Surat edaran tersebut membahas dua solusi, baik terkait pendidikan: pendidikan gratis untuk sekolah negeri dan sekolah swasta.

Saidiman mengatakan, dari sekian banyak isu yang muncul pada debat pertama ini, ada tiga isu penting yang ingin diangkat untuk menunjukkan perbedaan pandangan dan sikap pasangan RK-Suswono dan Pramono-Rano. Ketiga bab tersebut membahas tentang motivasi RT/RW, permasalahan Gen-Z, dan solusi kemacetan Jakarta.

RK-Suswono datang dengan janji uang sebesar 250 juta rupiah untuk RW. RK mengatakan, rencana pemberian anggaran sebesar 250 juta per tahun kepada setiap RW merupakan wujud ide pokok kampanye mereka. Mereka ingin membangun rumah di Jakarta yang tidak terpusat, tapi kondisinya tersebar RW.

“Ide ini terdengar menarik. Pertanyaannya adalah: bagaimana menerapkannya?”

Karena jumlah RW di Jakarta sebanyak 2.731, maka dibutuhkan minimal 682.750.000.000 (sekitar 683 miliar) per tahun.

Itu tidak memperhitungkan batasan untuk tata letak, tampilan program, dll. Potensi dampak sosial dari pengelolaan dana besar oleh RW juga belum dapat diperkirakan.

Akankah dana sebesar ini dikelola secara transparan atau justru membuka peluang korupsi yang pada akhirnya akan meningkatkan ketidakpercayaan antara masyarakat dan pemerintahan di tingkat bawah?

“Saat ini pasangan Pramono-Rano tidak bicara soal dana RT/RW. Mereka hanya membatasi diri pada program penggandaan insentif bagi ketua RT dan RW. Dari segi pendanaan, sangat benar,” kata Saidiman.

Babak kedua menampilkan dua pasang Generasi Z dan generasi milenial yang terlibat dalam penangguhan tersebut. Ridwan Kamil kembali menawarkan solusi bagus namun mahal.

Generasi Z yang di-PHK menginginkan insentif tiga bulan dari pemerintah daerah. Mereka kemudian diberikan ruang kerja dengan kopi.

“Mihil bingit apa tidak?” ujar Saidiman.

Pramono menyikapi konsep mahal tersebut dengan menawarkan perspektif berbeda. Ia melihat anak-anak muda ini merupakan kelompok warga yang memiliki banyak talenta. Yang harus dilakukan pemerintah adalah memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkreasi.

Di sini, Pramono kembali berkesempatan mengulang program andalannya, seperti balai desa di tiap kecamatan. Ini adalah salah satu kesempatan belajar mandiri yang disediakan Negara di tingkat terbawah distrik.

Program ketiga yang menarik sebagai pembeda adalah terkait penanggulangan kemacetan di Jakarta. Ridwan – Suswono mencetuskan slogan menghadirkan lapangan kerja dan perumahan. Mereka ingin orang-orang tinggal, bekerja, dan berbelanja di tempat yang sama. Namun tidak dijelaskan bagaimana hal itu bisa dilakukan. Apakah tempat kerja atau perumahan setiap orang akan dipindahkan? Apakah mungkin?

Sebaliknya, Pramono-Rano menawarkan konsep transportasi terintegrasi tidak hanya di wilayah Jakarta, tapi juga hingga kota-kota pendukung Jakarta. Mereka merekomendasikan transJabodetabek, bila perlu dengan Puncak dan Cianjur.

Rano Karno menegaskan permasalahan di Jakarta tidak bisa diselesaikan sendiri, perlu kerja sama dengan daerah sekitarnya. Selain itu, pasangan ini juga menawarkan model kerja yang lebih fleksibel, misalnya dua hari kerja di kantor, 3 hari di rumah. Fleksibilitas ini juga merupakan tawaran menarik bagi kaum muda.

Dari ketiga contoh ini Anda dapat melihat perbedaan antara dua pasangan terpopuler. Ide dan kebijakan yang diajukan Ridwan-Suswono tampak bagus namun mempunyai implikasi finansial. Kini, solusi Pramono-Rano tampak lebih realistis.

“Saya menduga perdebatan ini akan berdampak pada pemilih di Jakarta. Kita tunggu saja apakah masyarakat Jakarta akan dengan senang hati menawarkan program yang mahal dan bagus atau nyata,” pungkas Saidiman Ahmad. (dil/Medan Pers)Jangan lewatkan video pilihan editor ini:

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris RNR303
kuota kemenangan pragmatic play jackpot scatter hitam berkat menang di pg soft taklukkan mahjong raih cuan jutaan rtp live mahjong