P
Pada laga terakhir, tim tuan rumah berhasil meraih 16 trofi dari 21 kompetisi.
BACA JUGA: Piala Gubernur Polytron 2024: 1.169 Pebulutangkis Berebut Rp 471 Juta
Kompetisi Gubernur Polytron 2024 merupakan ajang mencari bibit-bibit unggul yang diharapkan bisa mengharumkan nama Indonesia di masa depan.
Turnamen ini merupakan turnamen nasional resmi yang masuk dalam program PBSI sehingga para pemain yang bertanding juga berkesempatan menambah poin untuk bermain di level yang lebih tinggi seperti Kejurnas PBSI 2024 dan Sirnas Premier.
BACA JUGA: Tim Bulu Tangkis Kemenpora Tembus Semifinal Turnamen Bulu Tangkis 2024
Ketua Panitia Penyelenggara Piala Gubernur Polytron 2024 Yuni Kartika mengapresiasi antusiasme 1.169 pemain dari 207 tim Indonesia yang menunjukkan kemampuannya mencatatkan prestasi dan siap bersaing memperebutkan hadiah senilai Rp 471 juta.
Selain itu, Turnamen Gubernur Polytron 2024 merupakan ajang yang mempersiapkan pemain untuk naik ke level selanjutnya. Yuni yakin melalui kompetisi tingkat nasional, para atlet dapat terpacu untuk meningkatkan kemampuannya.
BACA JUGA: Tak Hanya Sepak Bola, Bulu Tangkis Indonesia Juga Punya Masalah Wasit
“Dalam ajang ini kita benar-benar bisa mengukur kiprah pemain Indonesia di masing-masing tim, dan menjadi alat evaluasi para pelatih baik secara fisik, teknis, dan mental.” Menurut PBSI, kita lihat saja seperti apa. potensi pebulutangkis masa depan,” jelas Yuni.
Sekretaris Jenderal PBSI Jawa Tengah, Dr. Isowo, S.Pt., M.P. Kami bangga Gubernur Polytron tahun 2024 mampu menarik perhatian dan antusiasme masyarakat dalam pembinaan kelompok umur. Melalui kompetisi reguler tingkat nasional, Iswoyo yakin kehidupan baru para pemain muda bisa terus berlanjut.
“Setiap tahunnya antusias peserta selalu bagus, apalagi di turnamen ini ada nilai-nilai yang bisa menaikkan daftar pemain. Ya, ini yang menjadi daya tarik tim-tim dari seluruh Indonesia untuk datang. Jadi kita berharap bisa melahirkan dan dilahirkan kembali. . “Hal ini dapat membuat bulutangkis tetap hidup di dunia.”
Regional Sales Manager Polytron, Handojo Djayadi mengatakan olahraga merupakan salah satu sektor penting yang perlu didukung terutama dalam mencari bibit-bibit masa depan dengan memberikan wadah bertanding bagi para atlet. Hal ini dilakukan untuk menambah jam terbang para pemain yang bertanding di lapangan. Harapannya, para pebulu tangkis baru bisa terus membuahkan hasil yang baik sehingga masa depan bangsa Indonesia bisa dinikmati.
“Kami sangat senang dengan banyaknya peserta Piala Gubernur Polytron 2024. Kami berharap akan banyak pebulutangkis Indonesia yang mampu bersaing di level tertinggi.” Kita ucapkan selamat kepada para pemenang, dan mari kita tetap semangat dalam berolahraga,” kata Handojo Djayadi.
Salah satu pemain putri U-13 PB Djarum, Nafla Berly Syajira Al Habsy, berhasil meraih gelar juara setelah mengalahkan pemain PB Djarum, Laura Leydisya, dalam tiga gim. 21-15, 21-19. Nafla mampu bermain tenang meski sesi panjang dan permainan sangat kuat hingga akhirnya mampu membalas dendam pada tahun lalu.
“Pada Piala Gubernur Polytron 2023, saya hanya meraih tiga podium. Namun, tahun ini saya memutuskan untuk berlatih keras. Hingga balapan terakhir, sangat melelahkan. Saya berusaha, “Saya senang akhirnya menang. “Nafla.
Selain itu, pada babak kedua putra U-17, Muhammad Khosda Alfagan bersama Muhammad Luthfi Habibi dari PB Djarum berhasil dua kali mengalahkan Faza Iwadh Kurnia Ramdhan/Hazel Rizqi Prasetyo dalam tiga gim panjang 21-19, 25-27, 21- 11. Alfa-Luthfi membuat tim lawan jebol dan tak mampu merebut bola kembali.
“Pertandingan Faza/Hazel membosankan karena rubber match. Bahkan di match kedua skornya tipis, pertandingan sangat sulit dan akhirnya kalah. Meski berat, tapi kalah.” Kami bangkit di babak ketiga dan menjadi juara,” tambah Luthfi, namun pertandingan ini tidak begitu berkesan, “Pertandingan ini membuat kami lebih kuat secara fisik dan mental, dan kami juga mempersiapkan Sirnas Premier.”
Piala Gubernur Polytron 2024 dipertandingkan dalam 21 kategori. Jumlah kategori tunggal dan putri sangat banyak, antara lain grup U11 (dewasa), U13 (anak-anak), U15 (pemula), 17 (remaja), hingga U19 (taruna). . Sedangkan nomor ganda putra, putri, dan ganda campuran hanya dipertandingkan pada kelompok umur U15 (pemula), 17 (remaja), dan U19 (kadet).
Selain Polytron, turnamen ini juga didukung oleh dinas olahraga Djarum Foundation dan sponsor lain seperti Amata, Caffino, Kopi Tubuk Gadjah, Blibli, FOX, Amajana, dan Cleo (dkk/Medan Pers).
Berikut daftar pemenang Piala Gubernur Polytron 2024:
Renang Putri U-11 :
Juara 1 : Aqila Talita Shaki (PB Djarum, Kudus)
Juara 2 : Keysha Almirah Dewi (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Karen Nina Lumoindong (PB Mutiara Cardinal, Bandung) dan Shallom Angelica Sari (Juara PB, Klaten)
Perahu Senior Putra U-11:
Juara 1: Aqila Rifky Pramudia (PB Djarum, Kudus)
Juara 2 : Muhammad Rafa Shirdi (Juara PB Klaten)
Juara 3: M. Raffa Aska Putra (PB Putra Pandaan, Pasuruan) dan Nawaf Al Ashar (PB Djarum, Kudus)
Renang Putri U-13 :
Juara 1: Nafla Berly Syakira Al Habsy (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Laura Leydisya (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Micah Ribka Kasalang (PB Djarum, Kudus) dan Hafiah Hasanah Zahra (PB Djarum, Kudus)
Tunggal Putra U-13 :
Juara 1: Benedigito Keefa Frandrico (PB Ardes, Tangerang)
Juara 2: Gavriel Aldrich Alharon Labatar (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Ghoffur Dermawan Wicaksono (PB Djarum, Kudus) dan Aqbar Dion Aldafa (PB Djarum, Kudus)
Dua Gadis U-13:
Juara 1: Alisha Artha Amara / Orizae Ganesha Jofi (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Micah Ribka Kasalang / Nafla Berly Syakira Al Habsy (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Ni Kadek Marcia Putri Arishanti / Zhaafira Khoerunnisa (Juara, Klaten) dan Kamilia Farha Imani / Valerie Vidya Chandra (Mutiara Kardinal, Bandung)
Anak laki-laki berusia 13 tahun
Juara 1: Brian Aqila Daniswa / Satria Pinandita Yudistira (PB Djarum Kudus)
Juara 2: Ahmad Hudzaifah / Valdis Adlina Wiska Putra (Juara, Kudus)
Juara 3: Azzam Khailani Al Hakim / Benedictus Keefa Frandrico (E’France Kudus / Ardes Tangerang) dan Muhammad Rizky Fadhillah / Sahya Muhammad (Mutiara Carinal, Bandung)
Tunggal Putri U-15:
Juara 1: Almaira Dzakira Wulanda Lestari (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Alysa Multi Salsabiela (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Evangelical Love Sapetu (Kardinal Mutiara, Bandung) dan Jihan Alya Ghisani (Kardinal Mutiara, Bandung)
Tunggal U-15 Putra:
Juara 1 : Muhammad Ilham Pratama Tuansyah (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Revan Adrilleo Saputra (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Muhamad Derajat Maulana (Djarum, Kudus) dan Mochamad Dzaki Alfaris (Karidinali Mutiara, Bandung)
Starting Putri U-15 Dua:
Juara 1: Shafira Atha Azzalia / Wilia Renasya (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Almaira Dzakira Wulanda Lestari / Victoria Grace Matriksa (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Bunga Kirana Larasati / Michelly Tarlista (PB Djarum, Kudus) dan Hilary Lilyana Supit (PB Talenta / Arista Semarang)
Start Ganda Putra U-15:
Juara 1: Adhwin Arling Rangga / Rhama Madsuba Praduwartha (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Oka Faiq Januar / Rizky Caesar Ramadhan (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Darmawan Setiawan / Muhammad Waldan Habib (PB Djarum, Kudus) dan Flyn Azarel Ananto / I Nyoman Devan Kertikea Ryoga Sancaya (PB Djarum, Kudus)
U-15 Mulai
Juara 1: Rhama Madsuba Praduwartha / Wilia Renasya (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: I Nyoman Devan Kertikea Ryoga Sancaya / Michelly Tarlista (PB DJarum, Kudus)
Juara 3: Flyn Azarel Ananto / Bunga Kirana Larasati (PB Djarum, Kudus) dan Deva Devandra Santosa / Regina Puspasari (PB Djarum, Kudus)
Renang Putri U-17 :
Juara 1 : Victoria Grace Matriksa (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Ghina Khairani Guniandi (Daihatsu Yonex Sunrise Candra Wijaya)
Juara 3: Kalia Rahmadani (PB Djarum, Kudus) dan Kharissa Widyanda Saputri (Mutiara Cadinal, Bandung)
Renang Putra U-17 :
Juara 1 : Fajar Shidi Putra (Klub Bulu Tangkis Lama)
Juara 2 : Alif Akbar M (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Farel Fadhilah Ukasyah (PB Djarum, Kudus) dan Nazwan Abdillah (PB Djarum, Kudus)
Ganda U-17 Putri:
Juara 1: Anggun Arivina Prawiranata / Aurellia Florenza (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Halifia Usni Pratiwi / Sylma Nurwijaya Kusuma (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Aqelatul Amaliyah Rahma / Nur Hafidzah Afifah (PB Djarum, Kudus)
Anak laki-laki di bawah 17 tahun Dua:
Juara 1 : Muhammad Khosda Alfagan Muhammad Luthfi (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Faza Iwadh Kurnia Ramdhan / Hazel Rizqi Prasetyo (PB Djarum Kudus)
Juara 3: Muhammad Rizki / Yudistira Bintang Ramadhan (PB Power Rajawali, Tangerang dan Dzaki Fazari / Mifzal Denmark Januarta (PB Palapa)
Ganda Campuran Remaja U-17:
Juara 1: Khosa Rajendra Apta Bayanaka / Kanaya Putri (Mutiara Kardinal, Bandung)
Juara 2: Hazel Rizqi Prasetyo / Azka Ghani Putri Wardhana (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Arkan Rizqi Rohman / Selsi Josika (PB Djarum, Kudus) dan Adi Nugroho / Raysha Nareswari Callysta (Jaya Raya Samudra, Jombang / Sari Bumi Solo)
Tim Kadet Putri U-19 :
Juara 1 : Evelin Gracia Parapat (PB Djarum, Kudus)
Juara 2 : Nurul Tetra Junia Br Matondang (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Dea Nur Fadilla (PB DutaHBC) dan Decilva Oktarinda Kezia Putri (Juara, Kudus)
Tunggal Taruna U-19 Putra :
Juara 1: Adriel Ferdinand Leonardo (Akademi Bulutangkis Gideon)
Juara 2: Gregorius Farrel Frandrico (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Devrat Adi Putra dan Surya Adi Pambudi (Master Tjakrindo Sony Dwi Kuncoro Badm)
Ganda Kadet Putri U-19 :
Juara 1: Ardita Anjani / Titis Maulida Rahma (PB Djarum, Kudus)
Juara 2: Atresia Naufa Candani / Aurelia Syakira Putri (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Chelsea Marvelyn Istanto/Imanuela Ayu Soka dan Angelita Magdalena Yusup/Rasi Joase Niakhe (PB Djarum, Kudus)
Kadet Dua Putra U-19 :
Juara 1: Anselmus Breagit Fredy Prasetya / Pulung Ramadhan (PB Djarum, Kudus
Juara 2: Alexius Ongkytama Subagio / Aquino Evano Keneddy Tangka (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Mohammad Billawaal Aryo Jatmiko / Theodorus Steve Kurniawan dan Anju Siahan / Faizal Pangestu (PB Djarum, Kudus)
Kadet Dua Campuran U-19 :
Juara 1: Sansan Herdiansyah / Feodora Hisanah Eltriannisa (Akademi Bulutangkis PB Gideon)
Juara 2: Faza Iwadh Kurnia Ramdhan Rachel Mahalul Cahya Ayu (PB Djarum, Kudus)
Juara 3: Theodorus Steve Kurniawan / Leonora Keyla Frandrica (PB Djarum) dan Ignasius Eric Christian / Medina Nazwa Yuniar (PB Power Rajawali, Tangerang)