Medan Pers, Jakarta – Penyelidik kriminal polisi telah memeriksa staf komunikasi dan kementerian digital (Comdigi) yang diyakini terlibat dalam kasus perjudian online (Judele).
Brigadir jenderal Polar Bawah Carpen Wisno Andico mengatakan bahwa Vakara dijanjikan korps saat memimpin seorang Judol.
Baca lebih lanjut: Wanita Angito Abimun Wanita Kritik terhadap Pernyataannya Terkait Perjudian Online
Pada siaran pers hari Kamis (1/3), Trunodo mengatakan: “Staf Comadigi Ministry (KOMINFO) masih diuji dan dalam.”
Trunuddo mengatakan Sigit Praboo, Direktur -Jenderal Kepala Kepolisian Nasional, berkomitmen untuk pencegahan perjudian online di Indonesia.
Baca lebih lanjut: Gagara, yang tergantung pada perjudian perjudian, telah menegur bulan Anton untuk menyelesaikan hidupnya.
“Polisi nasional akan terus mencari sampai selesai,” katanya.
Dia mengatakan Indonesia Prabo, Republik Kepala Kepolisian Nasional, juga memimpin semua posisi untuk mendukung dukungan CTA dan berbagai program dan politik pemerintah.
Baca lebih lanjut: Jaringan Investigasi Kriminal dan Jaringan Perjudian Online Membongkar Jambi
“Polisi nasional akan bekerja sama dengan pemangku kepentingan lain untuk mengungkap perjudian online dengan pemangku kepentingan lain,” katanya.
Seorang jenderal bintang mengatakan staf kementerian diseret ke pengembangan kasus judle, mengatakan kasus itu masih berputar.
“Penyelidik poli masih bekerja sejauh ini, jadi tunggu hasil penyelidik polisi nasional.
Kepala Polisi Nasional Jenderal Sigit Prabho telah memberikan beberapa instruksi kepada karyawannya, yaitu, mengingat langkah -langkah yang diambil untuk mencegah uang publik agar tidak bocor.
Sigit juga telah memimpin karyawannya untuk menerapkan undang -undang ketat tentang hal -hal yang mengkhawatirkan pemerintah, seperti perjudian online, narkoba dan camilan ilegal atau impor.
Ketika datang ke perjudian online, ia menekankan bahwa karyawannya menentang penjahat dan mencari kekayaan atau sumber daya dari hasil perjudian dan tidak ragu untuk mencari sumber daya. (Kiwi/Medan Pers)
Baca artikel lain … perjudian online yang optimis dapat dihapus, ketum mui: polisi sekarang pintar dan adil