Medan Pers, MEDAN – Polsek Medan menembak mati seorang pencuri bernama MAK (23), warga Blok B, Desa Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, saat menyerang polisi saat melakukan penangkapan.
Kapolsek Medan Kompol Gidion Arif Setyawan mengatakan, pelaku merupakan pelaku perampokan yang menewaskannya di Jalan AH Nasution.
BACA JUGA: Pelaku Kejahatan Ditangkap di Kawasan Industri Cikarang Bekasi
“Pelaku ditembak karena melawan polisi dengan mengacungkan pisau saat ditangkap,” kata Gidion, Kamis.
Ia mengatakan, MAK ditangkap di Jalan Kapten Sumarsono, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, pada Kamis (14/11) sekitar pukul 05.45.
BACA JUGA: Perampok bersenjata di Bandung Hilang Keamanan, Nama Pelaku Kejahatannya.
Petugas mengambil tindakan tegas dengan menembak pelaku MAK dan langsung memukul bagian dada karena hendak menyerang polisi.
Melihat pelaku terjatuh, petugas polisi berusaha membawanya ke rumah sakit terdekat, namun rumah sakit tersebut ditutup.
BACA JUGA: Begini Taruhan Judol di Mutum Komdigi
Dari sana, petugas membawa pelaku ke Rumah Sakit Bhayangkara (RS) Medan.
“Saat kami sampai di RS Bhayangkara, dokter mengatakan pelaku sudah meninggal,” jelas Gidion.
Pihaknya juga menyatakan, tanggung jawab MAK adalah pelaku pembunuhan korban Adi Prayetno (49) di Jalan AH Nasution, seberang Mie Gacoan, pada Sabtu (26/10) pukul 04.00 WIB.
Korban Adi Prayetno, warga Dusun IV, Kota Telaga Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Provinsi Deli Serdang, Sumut, meninggal dunia akibat pendarahan setempat.
“Peristiwa ini dilakukan oleh enam orang, MK lah yang memukuli korban dan membunuhnya. Sedangkan dua pelaku lainnya yaitu ZK dan VHT ditangkap,” kata Gidion.
Di sisi lain, lanjutnya, polisi masih mengejar tiga pelaku perampokan lainnya, yakni MD (21), MHF (19), dan SS (17).
“Tiga pelaku lainnya belum ditangkap, tapi sudah masuk DPO (daftar pencarian orang),” ujarnya.
Ia mengatakan, kelompok pencuri malang ini sudah berkali-kali melakukan kejahatan di Polrestabes Medan.
Dari hasil pemeriksaan, kelompok kriminal ini beroperasi di banyak wilayah, antara lain Medan Johor, Medan Barat, Medan Tembung, Medan Helvetia, Medan Sunggal, dan Kecamatan Deli Tua, kata Gidion, mantan Kasat Reskrim Jakarta Utara. . (antara/Medan Pers)
BACA JUGA… Siskaeee dan aktor lainnya divonis satu tahun penjara karena terbukti memproduksi film porno.