Medan Pers, SUKABUMI – Polisi menyebut 13 remaja diduga Jakmania terlibat perusakan rumah di Jalan Pajagalan, Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin (23 September). Banyak remaja yang ditangkap karena diduga mendukung tim sepak bola Jakmania atau Persija. Mereka datang dari berbagai daerah antara lain dari Provinsi Cikembar, Cisaat dan Jampangtengah. 17 sampai 20 tahun,” kata Kasatreskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Bagus Panuntun.
Menurut Bagus, ke-13 pemuda tersebut masih mengikuti tes maraton di Polsek Warudoyong.
BACA JUGA: Usai Persib Vs Persija, Lebih dari 4 Pendidik Jadi Korban Bobotoh, Polisi Selidiki
Sebelum kejadian, ratusan suporter Persija berkumpul menyaksikan pertandingan sepak bola Persib vs Persija di Kecamatan Gunungpuyuh, Desa Sriwedari, Warkop Veteran, dan Jalan Veteran.
Setelah selesai permainan kami berpindah ke Jalan Pajagaran Desa Nyopplong Kecamatan Warudoyong. Mereka mengaku marah dan menimbulkan kerusakan saat mendengar teriakan dan makian di rumah tempat terjadinya tindak pidana tersebut saat melintasi Jalan Pajagalan dan diduga ada logo Persib di rumah tersebut. itu. Berdasarkan keterangan beberapa saksi di lokasi kejadian, rumah tersebut dalam keadaan kosong dan dijadikan tempat keluar.
BACA JUGA: Apa yang dikatakan Carlos Pena kepada Jakmania usai Persija kalah dari Persib
Saat itu, para penyerang menerobos pagar rumah dan mencari orang-orang yang menceritakan hal-hal kotor kepada pengikut Persia, dan tujuh sepeda motor juga dirampas. Dalam Pasal 170 KUHP, dia divonis empat tahun penjara. (antara/Medan Pers) Video terpopuler hari ini:
Baca Juga: Live Streaming Persib vs Persija Larang Rilis Jakmania
Baca artikel selengkapnya… Jelang Pilkada Jakarta 2024, Dharma Pongrekun janjikan JIS gratis untuk Jakmania