Medan Pers, JEPARA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jepara menggelar pengukuhan calon bupati dan wakil bupati Jepara nomor urut dua Witiarso Utomo-Ibnu Hajar pada Senin (21/10/) di Restoran Maribu. 2024).
Penggabungan ini diikuti oleh para pengurus partai, kader, sahabat, organisasi sayap partai, dan tokoh masyarakat dan dilakukan dengan sangat antusias.
Baca Juga: Survei LKPI: Dian-Jadug Berpeluang Menangkan Pilbup Jepara
Selain itu, banyak tokoh penting PPP dari tingkat provinsi hingga nasional juga ikut serta dalam penggabungan ini.
Mereka mendukung penuh pasangan calon Mas Wiwit-Gus Hajar (Mawar) dan optimis PPP sukses di Pilkada 2024.
BACA JUGA: Witiarso-Gus Semakin Tekad Kekalahan Nomor Urut 2 di Pilkada Kabupaten Jepara
Selain itu, para pengurus dan pendukung partai juga menyatakan siap berusaha semaksimal mungkin untuk memperbanyak suara dan menyebarkan program unggulan duet Mas Wiwit-Gus Hajar ke seluruh pelosok kota Jepara.
Sekretaris Jenderal DPP PPP H. Arwani Thomafi dalam sambutannya menegaskan tekad partai untuk memenangkan pasangan Mawar.
Baca Juga: PDIP Bakal Kalah di Pilkada Jepara 2024 Kalau Tak Mencalonkan Cadangannya Sendiri, Nilai Pengamat
“Kita harus menjaga kekuatan dan persatuan. Kita dukung penuh pasangan Mawar menjadi bupati dan wakil bupati Jepara dan kita siap menang,” tegasnya.
Dikenal sebagai tokoh pemuda progresif, Mas Wiwit menegaskan visi dan misinya dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan ekonomi yang berbasis pada peningkatan kemampuan lokal, pendidikan berkualitas, dan layanan kesehatan.
Sementara itu, tokoh agama Gus Hajar juga menekankan pentingnya menjaga keharmonisan sosial dan penguatan nilai-nilai agama dalam kehidupan masyarakat.
“Kami siap bekerja keras untuk mewujudkan Jepara yang lebih baik, berdaya saing dan sejahtera. Insya Allah dengan dukungan seluruh anggota PPP, kemenangan ini akan menjadi kemenangan bagi masyarakat Jepara,” kata Mas Wiwit.
Pilkada Jepara 2024 diperkirakan akan berlangsung sengit, namun PPP optimis hasil terbaik bisa diraih dengan mengusung calon yang jujur, kompeten, dan populer di kalangan masyarakat (ray/Medan Pers)