Pelayanan Celltech Stem Cell Hadir di RS Pusat Pertahanan Negara

author
3 minutes, 8 seconds Read

Medan Pers, Laboratorium Pusat Sel Jakarta-Celltech yang didirikan dengan Rumah Sakit Pusat Pelindung Sudirman (RSPPN) yang siap menyediakan sel induk atau layanan sel induk dan penyimpanan kabel kelahiran.

Publik tidak harus pergi ke luar negeri, karena terapi canggih ini sekarang dapat dilakukan di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara.

Baca Juga: Abipraya Memotong Konstruksi Lengkap Rumah Sakit Vertikal

Tanda tangan perjanjian kerja sama diadakan pada hari Jumat, 21 Februari 2025, di Menara Vinski, Jakarta.

Kepala Rumah Sakit Kolonel CKM menghadiri tanda tangan. Markus Wibowo dengan buruk dan profesor yang buruk. Deby Vinski dengan buruk dengan tim dari CellTech Center.

Baca Juga: Administrasi Rumah Sakit berperan dalam mendorong layanan kesehatan yang berkualitas

Perjanjian ini menandai langkah -langkah penting dalam penggunaan teknologi sel induk yang membantu lebih dari 80 jenis obat, termasuk stroke, diabetes, demensia, Alzheimer, Parkinson, kekebalan otomatis, gagal ginjal, penyakit jantung, kanker, kanker, dan autisme dan berbagai penyakit kerusakan.

Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan, terutama untuk mendukung layanan sel induk dan kedokteran kontrasepsi untuk anggota perlindungan negara dan masyarakat umum.

Baca Juga: Rumah Sakit Regional AWS Samaranda memasuki 10 Rumah Sakit Layanan Kanker Nasional Teratas

Kerja sama ini mencakup beberapa aspek, termasuk layanan sel induk oleh Profesor Dr. Deby Vinski serta penelitian dan pengembangan sel induk, serta memperkuat kemampuan sumber daya manusia melalui pelatihan medis dan pendidikan.

Kerja sama ini diharapkan untuk menumbuhkan teknologi sel induk dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi dunia medis di Indonesia.

RSPPN Panglim Besar General adalah fasilitas kesehatan baru, yang telah membentuk presiden, dengan gedung 26 lantai.

Sebagai Pusat Layanan Kesehatan untuk Anggota Pertahanan Nasional, RSPPN dilengkapi dengan berbagai fasilitas medis terbaru untuk mendukung layanan kesehatan berkualitas tinggi termasuk Gebrakam Carumkit Dr. Marcus Wibowo dengan menghadirkan terapi sel induk.

Profesor. Deby Vinski salah, yang merupakan Cell Coard Jenewa World, mengatakan bahwa kerja sama ini adalah bagian dari pusat sel CellTech pada teknologi kesehatan terbaru yang disajikan di Indonesia.

“Kami sangat antusias dengan kerja sama ini karena akan membuka peluang besar untuk mengembangkan perawatan berbasis STEM, yang memiliki potensi yang tidak biasa untuk meningkatkan kualitas hidup pasien,” kata profesor itu. Deby Vinski.

The Cell Queen juga berkomitmen untuk melakukan pelatihan sertifikasi internasional untuk 12 dokter khusus dari RSPPN dengan sertifikat sel induk global dari WOC.

Sementara itu, Dr. Markus Wibowo salah berharap sebagai rsppn carumkit bahwa ia akan memfasilitasi publik untuk mencari layanan kesehatan selama kerja sama ini.

“Teknologi sel SUNCA dapat dioptimalkan lebih lanjut dan layanan dapat dilakukan oleh RSPPN dengan sel induk CellTech untuk mendukung layanan kesehatan bagi anggota perlindungan nasional dan untuk masyarakat umum,” katanya.

Aspek penting dari penggunaan teknologi sel induk adalah penyimpanan kabel anak saat lahir. Tali umbilikalis mengandung sel induk yang diproses dan digunakan untuk mengobati berbagai penyakit kerusakan, seperti diabetes, gangguan saraf, dan penyakit autoimun.

Dengan menyimpan tali pusat anak di laboratorium yang andal seperti CellTech yang menggunakan metode sistem tertutup kuantum, keluarga memiliki peluang besar untuk memanfaatkan terapi regeneratif di masa depan.

Dengan pembentukan kerja sama ini, diharapkan bahwa inovasi di area sel induk akan lebih tinggi dan akan menjadi solusi medis yang berkelanjutan bagi rakyat Indonesia. Kedua lembaga berkomitmen untuk terus mengembangkan teknologi ini untuk memberikan manfaat terbaik bagi kehidupan kesehatan.

CellTech Cill CellTech Center adalah pusat terapi sel induk dengan laboratorium penelitian utama dan sel induk di Indonesia yang sudah memiliki Kementerian Kesehatan dan memiliki sertifikat internasional yang berfokus pada pengembangan terapi regeneratif dan teknologi sel induk.

CellTech Cill CellTech Center adalah pusat terapi sel induk perintis yang didedikasikan untuk bekerja sama dengan mitra nasional dan internasional di mana Celtech bekerja sama dengan Rumah Sakit NAIONS, Rumah Sakit Kanker Darm, Rumah Sakit PON, Rumah Sakit KMC, Rumah Sakit KMC, Rumah Sakit dan Rumah Sakit UNAS dan dll. Chieti, Italia dan Universitas “Gabriele d’Annunzio” oleh Chieti Pescara. (RHS / Medan Pers)

Baca artikel lain … Megawati Teagasc: PDIP regional tidak perlu dibalik di Kemmil

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *