Medan Pers – PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan-Krisantus Kuniawan (NKRI) – Calon Wakil Gubernur pada konvensi nasional yang digelar di Pontianak (21/11), Osman Sapta Odung alias OSO menjadi tokoh nasional.
Acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa calon unggulan di Kalbar, masyarakat, dan didukung Partai Hanora.
Baca Juga: Hasil survei terbaru LSI tentang kelayakan calon Pilkada Kota Bandung 2024 memang tak mengejutkan.
Osman Sapta Udang dalam sambutannya mengaku bangga dengan kehadiran masyarakat dari berbagai suku di Kalimantan Barat pada pertemuan nasional tersebut.
Ketua Umum Partai Hanura mengatakan, hal ini mencerminkan tumbuhnya semangat kebangsaan, persaudaraan, dan kekeluargaan di Kalimantan Barat.
Baca juga: Saya Optimis Pramanu Rano Menang Pilkada Jakarta 2024
OSO mengatakan: “Saya bangga, semua etnis hadir malam ini. Luar biasa, baru pertama kali saya bertemu semua etnis di sini. Ini menunjukkan semakin banyak masyarakat di Indonesia yang menyadari bahwa kita adalah keluarga besar.”
Dalam kesempatan itu OSO juga menyampaikan bahwa untuk mencapai kesejahteraan di Kalbar diperlukan pemimpin yang benar-benar berkompeten, peduli terhadap rakyatnya, mencintai daerahnya dan berbuat yang terbaik untuk rakyatnya.
Baca Juga: Yarlina Yacoub Gantikan Dede Suratman Sebagai Rektor ONUSO, Pak OSO Sampaikan Pesan Ini.
“Indonesia sejahtera kalau daerahnya sejahtera dan kita menjadi bagian dari daerah. Kuncinya di tingkat daerah/kota, provinsi, dan nasional,” kata mantan Wakil Ketua MPR RI ini.
Tokoh nasional Kalimantan Barat ini mengingatkan masyarakat agar tidak takut menghadapi apapun dalam perjuangan Kalimantan Barat.
“Jangan ragu memilih pemimpin yang Anda dukung. Mari kita jaga ketertiban,” kata mantan Ketua DPD RI ini.
OSO juga meminta aparat keamanan memastikan hal ini sesuai undang-undang dan amanat konstitusi.
Ia juga mengingatkan penyelenggara pemilu otonom, baik KPU maupun Bavaslu, agar menjalankan tugas yang diberikan kepada mereka.
“Semuanya harus dilakukan sesuai ketentuan hukum dan amanat konstitusi,” kata pria kelahiran Sukadana, Kabupaten Kayung Utara, Kalimantan Barat, 18 Agustus 1950 itu.
Sementara itu, Tokoh Nasional Kalbar Cornelis mengatakan, Pilkada Serentak 2024 akan digelar di seluruh Indonesia pada 27 November, yang pertama kali digelar di Indonesia. Katanya: Ini adalah catatan sejarah bangsa.
Anggota DPR RI itu mengatakan, negara telah memberikan kewenangan kepada masyarakat untuk mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) pada hari pemungutan suara. Untuk itu, politikus PDI Perjuangan itu mengimbau masyarakat tidak takut memilih.
Cornelis juga meminta masyarakat Kalimantan Barat tidak ragu-ragu dalam memilih mitra bagi NKRI.
“Jika Anda sudah menetapkan hati dan pikiran untuk NKRI, jangan takut dan jangan ragu,” kata Cornelis.
Dia menjelaskan, keputusan PDIP mengangkat Ria Nursan-Chrysantos Kurniawan melalui beberapa pertimbangan.
Pasangan Republik Indonesia mampu menghadirkan kedamaian dan ketertiban di Kalimantan Barat. Lalu dia bisa membuat masyarakat Kalimantan Barat merasa aman.
“Kami menganggap karena pihak yang berkepentingan tidak memilih suku, agama, dan ras, tetapi memilih seluruh masyarakat Indonesia di Kalimantan Barat yang patut dilindungi dan dilindungi,” ujarnya.
Oleh karena itu, kami PDIP mengusulkan keduanya. Jangan ragu, yakinlah calon kami mampu menjalankan tugasnya sebagai gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Barat, kata Cornelis.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Kalimantan Barat juga mengingatkan masyarakat untuk menolak kebijakan moneter periode 2008-2013 dan 2013-2018.
Teri Sakti Bong Karno mengajak masyarakat untuk mandiri secara politik, mandiri secara ekonomi, dan mandiri secara budaya.
Katanya: Jangan terima uang, kalau menerima uang berarti bukan penguasa dalam kancah politik.
Sementara itu, calon Gubernur Kalbar Riya Noorsan optimistis bisa memenangkan Pilkada Kalbar 2024 setelah melihat antusias masyarakat pendukung NKRI.
“Insyaallah melihat antusiasme masyarakat yang mendukung kami, kami yakin bisa memenangkan Pilkada Kalbar. Ya, kami yakin akan menang lebih dari 50 persen,” kata Riya Noorsan.
Mantan Raja Muda Mpawa ini merasa bangga dan bahagia dengan dukungan berbagai lapisan masyarakat. “Kami berharap dapat menjadikan masyarakat Kalimantan Barat lebih aman dan tenteram di masa depan yang sejahtera sehingga kita bisa bergerak menuju masyarakat yang adil dan makmur,” ujarnya. (*/boy/Medan Pers) Dengar! Video Pilihan Editor: