Medan Pers, Seluma – Daerah Tertinggal (MENDES PDT), Yandri Susanto mendorong perusahaan (Bum des) untuk berbenah, lebih kreatif dan inovatif di seluruh Indonesia.
Hal ini bertujuan agar Bum Conte mampu beradaptasi dengan berbagai tantangan, menjadi salah satu pemasok bahan baku pangan lapis pertama yang dipasarkan oleh Presiden Probowo Subiato.
Baca Juga: Menteri Desa Yandri Dorong Desa Bebaskan Komoditas Dalam Program Pangan Gratis
“Aksi yang dimiliki oleh desa ini bisa menjadi contoh. Pasar Seluma misalnya,” Mendes Yandri memberikan arahan pada agenda sosialisasi penguatan kelembagaan desa di Desa Pasar Seluma, Kabupaten Selume, Provinsi Bengulu, Sabtu (11/09). ).
Menteri Desa Yandri juga mengajak seluruh tingkat intervensi, baik di tingkat kecamatan, kecamatan, dan desa, untuk menebarkan semangat gotong royong.
Baca Juga: Menteri Desa Yandri pastikan desa akan turut serta mensukseskan program pangan untuk pangan
Langkah ini bertujuan untuk mendukung pengembangan dan keberlanjutan produk lokal berkualitas tinggi berbasis inovasi digital.
Pembangunan booming berbasis inovasi dan teknologi diyakini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Baca Juga: Menteri Yandri Kaget Saat Mahfud Kritik Ajakan Kementerian
Oleh karena itu, pihaknya melakukan upaya untuk menurunkan angka kemiskinan dan mengurangi kesenjangan ekonomi antar daerah.
“Tolong pak Camat, sampaikan kepada kami pak, karena saat ini kami sedang melakukan pemetaan potensi masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, Mendes Yandri menjelaskan bahwa Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, dan pemangku kepentingan lainnya berperan dalam mendukung pengembangan produk Bum Desa dengan dukungan yang tepat.
Dukungan tersebut meliputi dukungan modal usaha, pelatihan, pendampingan, pemasaran digital dan platform pemasaran yang dikelola dengan baik.
Menurut Mendes Yandri, tidak hanya dalam kemajuan perekonomian daerah, tapi juga meningkatkan kebanggaan terhadap potensi bangsa sendiri.
Dalam konteks ini, Bengkulu mempunyai karakter yang sangat istimewa, dengan kekayaan, budaya, dan potensi ekonomi yang luar biasa.
“Saya Haqqul yaqin ibu-ibu, di Provinsi Bengkuulu, jika desa-desa mengikuti langkah yang sama, kita akan mengikuti jejak presiden PRabOWO yaitu kedaulatan pangan,” kata Yandri.
Turut hadir PDT Mendes Yandri BPSDM, PDT, Luthfiyah Nurlaela. Pdt. (Jepang)
Baca Artikel Lainnya… Soal Kesalahan Mendes Yandri, Pengacara Zakiyah-Najib: Tidak Ada Kaitannya dengan Calon 02