Medan Pers – Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas mengatakan pihaknya berhasil mendorong kemajuan lembaga pendidikan khususnya pesantren.
Hal itu diungkapkannya dalam sambutannya pada acara keagamaan yang digelar di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (10/9).
BACA JUGA: Rekomendasi Pansus Mendesak Prabowo menunjuk Menteri Agama yang lebih baik dari Yaqut
“Madrasah kini menjadi pilihan utama siswa, dan prestasinya menjadi suatu hal yang patut dibanggakan. Setiap tahunnya, nilai siswa madrasah masuk dalam 100 besar nilai ujian dan kerap menjuarai Olimpiade Nasional,” kata Menteri Agama, Yaqut .
Pria yang akrab disapa GusMen ini mengatakan, pihaknya juga berhasil memperkuat puluhan madrasah dan pesantren yang berpotensi untuk dikembangkan.
Baca juga: Jokowi Unggah 2 Foto Bareng Prabowo, Ini Katanya
“Kemenag sudah mendorong kita untuk mengamankan masa depan mereka. Kemenag juga berhasil meningkatkan akreditasi perguruan tinggi agama negeri dari sebelumnya tujuh menjadi 18,” imbuhnya.
Selain itu, Kementerian Agama juga berhasil mengubah 18 Institut Keagamaan Islam Negeri (IAIN) menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) dan 13 sekolah menengah menjadi institut.
Baca juga: MenPAN-RB Ungkap Saran Jokowi Soal Jadwal ASN ke IKN, Bersiaplah
“Kemenag juga berhasil mendirikan Islamic Cyber University, menjadi universitas Islam pertama di Indonesia dengan jumlah mahasiswa 4.200 orang,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, pihaknya berhasil mendorong program prioritas pemberian kemandirian kepada 3.600 pesantren.
“Sekarang hasilnya terdapat 432 pesantren yang sudah memiliki badan usaha pemilik pesantren. Hal ini tentu tidak biasa, karena pesantren diartikan sebagai lembaga pendidikan yang bergantung pada pihak lain dan mudah dimanipulasi, terutama politik. dorongan,” pungkas Yaqut (mcr8/Medan Pers)