Medan Pers – in ‘, The Old Biak Rege, dari Stepppes lama, ex -tsteppes, mantan langkah Papuo, Papua.
Rogiston Beny Deny Deny Ay Swale Ady Ay Ay Ay Ady Oy Oy Oy Ay Adweow (11/22/024).
Baca Lagi: Karak Carang telah mengizinkan nomor kari Kiai dalam cerita ini
Penangkapan orang tersebut relevan dengan korban.
“Once the suspect, suspect of Susboas was Hotlands”, Koms Ized, “Koms Ized,” Koms Ized, “Koms Ized,” Koms Ized, “Koms Izzed,” Koms Ized “, Koms Ized,” Koms was strained, “Koms Ized” Ized, “Koms ized,” koms ized, “koms ized,” koms ZED, “Koms Zed,” Koms Zzed, “Koms,” Koms, “Koms ditembak,” Koms, “Koms,” Koms, “Koms -Koms,” Ized “, KOMS,” KOMS IZED “, KOMS VA IZED.
Baca Lagi: Permintaan Ekstensi Madu Barat
Diberkati ketika tak ada habisnya, ditangguhkan dari tersangka, diikuti oleh pembaca Pustan yang keras, segera dalam penyelidikan tersangka, ia kembali ke para peneliti.
Pada saat yang sama, wilayah PAPSAB tetap menjadi setan untuk penjahat yang disampaikan oleh Mer SAEA.
Lagi: Sampang di Samibri, AKBP Hendro ini adalah pernyataan terakhir
Anda telah dipersenjatai untuk berdebat, “” Skeptis itu terkait dengannya.
Ketika korban ditanya, Kumbs Fuzeus Rose Race sekarang ada di Casa Segura.
“Tapi Amerika Serikat berada di rumah aman” dan Amerika Serikat berada di ruang aman. (Semut / Medan Pers)