Ketum PGRI: Biarkan Guru Honorer Supriyani Menjalani Tes PPPK 2024!

author
2 minutes, 42 seconds Read

Medan Pers – JAKARTA – Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (Ketum PB PGRI) Unifah Rosyidi mengucapkan terima kasih kepada Polri atas respon cepat terhadap kasus guru honorer perempuan. Supriyani. 

Kasus Supriyani, guru honorer yang bekerja di Konawe Selatan (Dewan) SDN 4 Baito, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), viral di media sosial.

BACA JUGA: Nasib Supriyani, Guru Honorer Dituding Pukul Anak Polisi Diminta Rp 50 Juta dan Disuruh Mundur

Supriyani sebelumnya telah menggugat Polres Konsel karena diduga melakukan pemukulan terhadap anak anggota polisi di Polsek Baito.

Baru-baru ini, Kejaksaan Konsel Sultra (Kejari) menangguhkan penahanan Supriyani.

BACA JUGA: Penahanan Polisi terhadap Guru Honorer Supriyani yang Diduga Pukul Anak Ditunda Jaksa

Menanggapi Ketua PB PGRI Prof. Unifah mengungkapkan kepuasannya atas kerja cepat polisi.

Unifah Rosyidi dalam keterangan PB PGRI yang dikutip Rabu (23/10) mengatakan: “PGRI mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas respon cepat kepolisian dalam kasus ini, menerima permintaan PGRI untuk menunda penahanan guru honorer Supriyani.” .

BACA JUGA: Masalah Kurang Bayar Gaji PPPK Sudah Selesai, Alhamdulillah

Guru Besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ini menjelaskan, sejak kasus ini terungkap, PGRI segera mengambil tindakan melalui Lembaga Bantuan Hukum dan Konsultasi (LKBH) PB PGRI, Pemerintahan PGRI Provinsi Sulawesi Tenggara, dan Pemerintahan PGRI Konsel. Daerah. tindakan. ke lapangan.

Kunjungi narapidana untuk menyelidiki masalah tersebut dan berkonsultasi dengan otoritas hukum terkait untuk menunda penahanan guru Supriyani.

“PGRI meminta agar yang bersangkutan dibebaskan dari segala tuntutan hukum karena tidak bermaksud menganiaya atau merugikan siswanya dalam menjalankan profesinya sebagai guru dan guru Supriyani saat ini sedang mengikuti proses seleksi PPPK 2024 untuk masa depannya, kata Unifah.

Disebutkan juga, kedepannya jika ada tindakan guru yang dinilai melanggar hukum, PGRI akan meminta aparat kepolisian terkait melakukan upaya penyelesaian restorative justice dan bekerja sama dengan PGRI setempat. kode etik guru. Sesuai Nota Kesepahaman kepolisian dengan PGRI tentang perlindungan hukum profesi guru.

Karena yang bersangkutan sedang menjalani tes PPPK dan Pelatihan Profesi Guru (PPG) tahun 2024, maka PGRI meminta guru Supriyani mengikuti proses tersebut tanpa ada catatan dari polisi.

“Kami percaya pada penegakan hukum profesional oleh polisi. “Jika ada petugas yang melampaui batas wajar, kami mohon agar yang bersangkutan diperlakukan sesuai peraturan perundang-undangan,” tutupnya. 

Sebelumnya, Kejaksaan Agung Sultra menghentikan sementara penahanan guru honorer Supriyani pada Selasa (22/10). 

Supriyani sebelumnya telah menggugat Polres Konsel karena diduga melakukan pemukulan terhadap anak anggota polisi di Polsek Baito.

Teguh Oki Tribowo, Kepala Badan Intelijen Kejaksaan Agung (Kasi), mengatakan penundaan penahanan Supriyani merupakan hasil koordinasi dengan Pengadilan Negeri Andoolo.

Dia mengatakan, kebenaran materiil kasus tersebut akan terus terungkap dalam persidangan kasus Supriyani.

Diketahui, keputusan penundaan penahanan pada 20 Oktober 2024 itu diambil berdasarkan surat kuasa khusus bernomor 048/LBH-HAMI-Konsel/Kuasa/X/2024, yang meminta penundaan penahanan bernomor 050/LBH- HAMI-. Konsel /X/2024 terbit pada 21 Oktober 2024.

Ada beberapa pertimbangan yang melatarbelakangi permintaan tersebut, seperti faktanya Supriyani masih memiliki anak kecil yang membutuhkan perhatian dan perawatan intens.

Supriyani juga masih aktif menjadi guru di SDN 4 Baito dan masih harus menunaikan kewajibannya membimbing siswanya.

Berdasarkan evaluasi tersebut, terdapat cukup alasan untuk menerima permohonan penundaan penahanan Supriyani, dengan memperhatikan Pasal 31 ayat (1) KUHAP Nomor 8 Tahun 1981.

Sebelumnya, guru honorer SDN 4 Baito Supriyani telah melaporkan dugaan pelecehan ke polisi Baito pada 25 April 2024 yang dilakukan oleh orang tua siswa kelas 1.

Polisi menyelidiki kejadian tersebut dan sedang melakukan mediasi bersama dengan pemerintah setempat.

Namun karena tidak menemukan solusi damai, polisi meningkatkan situasi ke penyidikan dan menyerahkan kasus tersebut ke kejaksaan atau P21. (esy/Medan Pers)

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris RNR303
kuota kemenangan pragmatic play jackpot scatter hitam berkat menang di pg soft taklukkan mahjong raih cuan jutaan rtp live mahjong