Kemendagri Melatih 80.000 Aparatur Desa secara Tatap Maya, 2 Materi Tematik

author
1 minute, 40 seconds Read

Medan Pers- Jakarta-the Empirs (Kemendagri) akan melakukan pelatihan online atau Maya kepada 80.000 petugas desa melalui Direktorat Jenderal (Diet Bina Paames) pengembangan pengembangan pemerintah desa.

Pelatihan ini akan dilakukan pada saat yang sama melalui aplikasi khusus, PMong des Learning System (LMS) di Indonesia.

Baca Juga: Perangkat Greeian Bina Directorat General Pemdes telah meningkatkan kapasitas bahagia setelah pelatihan P3PD

Direktur Data dan Evaluasi Pengembangan Kapasitas Pemerintah Desa, Data dan Pengembangan Bina Pemadagri, Mohammad Novel mengatakan bahwa peserta pelatihan akan menerima dua konten tema.

Materi ini mencakup rencana pengembangan desa dan manajemen keuangan desa.

Baca Juga: Bina Pemdes dan BPJS Direktorat Jenderal Pekerjaan General Fasilitas Institusional Desa

Pengembangan desa untuk perencanaan material akan diikuti oleh Kepala Urusan (Kaur) dan Institute of Community Pemberdayaan (LPM), sedangkan materi manajemen keuangan desa diikuti oleh keuangan dan perencanaan.

Untuk peserta pelatihan peralatan desa, setiap desa mengirim dua perwakilan.

Baca juga: 4 tahun P3PD berhasil diberikan peralatan desa yang kreatif dan inovatif

Kedua konten tematik merupakan masalah penting bagi pemerintah desa dan menjadi persyaratan untuk pengembangan desa.

Materi keuangan berguna untuk menyelesaikan masalah dana desa, APBDE dan mengurangi kemampuan anggaran.

Materi perencanaan berguna untuk mengumpulkan proposal pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas komunitas desa.

“Belajar akan dilakukan di pagi hari, sore atau malam hari. Ini juga dilakukan untuk menjaga kuota dan server,” kata Noval sebagai siaran pers dari Direktorat Jenderal Bina Pemdagri, Jumat (11/29).

Dijelaskan kepada Noval, peralatan desa sangat bersemangat untuk berpartisipasi dalam pelatihan dengan model penampilan virtual ini karena mereka dapat belajar kapan saja dan kapan saja.

Antusiasme ini terbukti melalui jumlah pendaftar yang mencapai 164.790 peserta. Bahkan, hanya 80.000 kutipan yang akan dilatih.

Dia berkata, “Mengingat bahwa minat pada peralatan desa cukup tinggi, yang bukan tujuan pelatihan kali ini sehingga mereka dapat berpartisipasi dalam pembelajaran.”

Meningkatkan kapasitas peralatan desa adalah bagian dari penguatan dan pengembangan desa pemerintah (P3PD).

Ini terdiri dari lima komponen, yaitu Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, Kementerian Keuangan, Caimco PMK dan Bapanas.

Tujuan dari program ini adalah untuk mencapai biaya kualitas berdasarkan kebutuhan dan kapasitas komunitas desa. (SAM / Medan Pers)

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *