Kasus Guru Supriyani: Kepsek Ungkap Momen Dipanggil ke Polsek, Ujungnya Pahit

author
3 minutes, 48 seconds Read

Medan Pers, KONAWE SELATAN – Sidang kasus guru honorer SDN 4 Baito, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) bernama Supriyani dituduh melakukan pemukulan terhadap muridnya yang juga merupakan anak seorang polisi.

Dalam pemeriksaan saksi di Pengadilan Negeri Andolo, Rabu (30/10/2024), ada seorang saksi yang membeberkan upaya penyidik ​​Polsek Baito yang rupanya memaksa Supriani mengaku memukul siswanya dengan inisial. D (8).

BACA JUGA: Kasus Guru Supriyani: Usai Bupati Baito Kehilangan Jabatan, 6 Polisi Periksa Propam

Guru honorer SDN 4 Baito Supriyani saat persidangan di Pengadilan Negeri Andolo, Kabupaten Konawe Selatan. Foto: ANTARA/Suwarjono

Dalam persidangan yang disertai pemeriksaan saksi, Jaksa Penuntut Umum (PU) menghadirkan lima orang yakni Aipdu Vibovo Hasim dan Nur Fitriana selaku ayah dan ibu korban, dua orang guru Siti Nuraisah dan Lilis Herlinu serta Kepala SDN 4 Baito Sana. Ali.

BACA JUGA: Kasus Mengejutkan Guru Yang Mulia Supriyani, Bupati Bersemangat, Pos Bupati Sudarsono Mengapung

Saksi utama SDN 4 Baito Sana Ali mengatakan, awalnya dia dipanggil penyidik ​​Polsek Baito bernama Geoffrey terkait kasus ini.

Direktur mengatur pertemuan dengan Jeffrey di rumah penyidik.

BACA JUGA: Innalilahi, Kru TV One Alami Kecelakaan di Tol Pemalang

Terkait kasus ini Pak Jeffrey menyampaikan buktinya sudah ada, besok akan dilakukan identifikasi tersangka dan (Supriyani) akan dijemput, kata Sana Ali kepada majelis hakim.

Sana Ali mengaku sangat terkejut dengan kabar tersebut dan bertanya kepada penyidik ​​mengapa mereka begitu cepat menetapkan tersangka bahkan menangkap Supriyani padahal dia bisa menyelesaikan masalahnya.

“Aku bilang kenapa begitu cepat?” Saya akan menyelesaikan masalah ini,” katanya.

Penyidik ​​kemudian meminta Sana Ali selaku kepala sekolah meyakinkan Supriyani agar mengakui perbuatannya dan membawanya ke rumah orang tua korban, yakni Aipda Vibowo Hasim yang juga anggota Polsek Baito.

“Lalu saya menghampiri Bu Supriyani dengan usulan itu. Lalu (kami) pergi meminta maaf kepada Pak Wibow, ”ujarnya.

Menurut Sana Ali, saat itu Supriyani menangis karena tak mau meminta maaf kepada keluarga korban. Karena guru yang terhormat tidak melakukan kekerasan terhadap anak Aipda Vibowo.

Namun Supriyani dan suaminya terpaksa mengikuti Sana Ali menemui orang tua D.

Sehingga sesampainya di rumah orang tua D, mereka langsung menemui Aipda Vibova dan istrinya Nur Fitriana.

“Kami masuk, saya sampaikan maksud dan tujuan kedatangan kami untuk meminta maaf. Lalu Bovo (Vibovo) bilang saya tidak suka ini. Kalau lemah lembut datanglah sendiri,” ujarnya.

“Bu Supriyani ditanya sambil menangis, dia mengaku. Namun Pak Wibowo berkata: “Saya tidak mau minta maaf sekarang, beri saya waktu untuk berpikir, tapi terserah siapa yang melahirkan (istrinya),” kata Sana. Ali, meniru percakapan mereka.

Sana Ali menjelaskan, sepulang dari rumah Aipda Wibowo, ia langsung mendatangi Polsek Baito untuk bertemu dengan penyidik ​​yang memerintahkannya untuk menemui dan meminta maaf kepada orang tua korban.

Kepala SDN 4 Baito menemui penyidik ​​untuk memberitahukan bahwa dia mengikuti instruksi Petugas Baito.

Selain itu, Sana Ali juga berusaha menemui Kepala Desa (Kades) Vonua Raya untuk menyampaikan bahwa kepala desa harus membantu menyelesaikan masalah tersebut.

“Saya juga menemui pihak desa Pak Wonu Raj dan memintanya untuk membantu mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh warganya ini,” ujarnya.

Menurut Sana Ali, setelah Supriyani meminta maaf, kasus tersebut sempat bungkam selama beberapa bulan hingga muncul kabar yang sangat mengagetkan dirinya, yakni Supriyani telah ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan panggilan penyidik.

Di sisi lain, Sana Ali mengatakan, Geoffrey selaku penyidik ​​yang memimpin kasus tersebut beralih tugas setelah menetapkan tersangka Supriyani.

“Pak Jeffrey pindah, dia ditangani penyidik ​​baru, tapi saat pemeriksaan saya bilang, saya bawa Bu Supriani untuk meminta maaf. katanya.

Saat Sana Ali mendengar guru Supriyani dipanggil jaksa lalu ditahan, Sana Ali mengaku sedih karena tudingan pembullyan terhadap siswa tersebut lepas dari kendali pihak sekolah.

“Kami sedih. Guru-gurunya juga sedih,” ujarnya.

Saksi lainnya, Lilis Herlina, mengaku menyayangkan dugaan penganiayaan yang dilakukan Supriani terhadap siswinya berinisial D.

Pasalnya, dia dan Supriyani sama sekali tidak berani memukul siswa tersebut. “Respon Bu Supriyani, apalagi polisi, kami tidak berani menyasar anak-anak rakyat biasa,” kata Lillis.

Di mata Lilis Herlina, guru Supriyani yang sudah 16 tahun menjadi guru jujur ​​ini adalah sosok yang sabar, pendiam, dan jarang marah. “Saya belum pernah mendengar ada orang yang marah,” kata Lilis Herlina.

Menanggapi kesaksian tersebut, kuasa hukum Supriyani, Andri Dharmavan, mengatakan pernyataan Direktur SDN 4 Bait sudah sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

Menurut dia, Supriyani menemui keluarga korban dan disuruh mengaku karena ada ancaman dari penyidik ​​Jeffrey yang menjadikan guru tersebut sebagai tersangka.

“Jelas Pak Jeffrey sebelumnya telah bertemu dengan Kepala Sekolah dan memberitahunya bahwa semua dokumen, bukti, dan kesaksian telah dilengkapi. Besok Supriyani akan ditetapkan sebagai tersangka. Dia menyarankan kalau dia mau saya pergi, minta maaf ke Pak Bova, masalah itu akan selesai,” kata Andri.

Kepala sekolah kemudian memberikan pesan kepada Guru Supriyani dari penyidik ​​​​Jeffrey untuk meminta maaf atas penyelesaian kasus tersebut.

“Terus Bu Supriyani dipaksa. ditambahkan (ant/Medan Pers) Dengarkan! Video Pilihan Editor:

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
RNR303
Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris Slot Qris RNR303
Hotel Fortuner Slot Scatter Hitam Scatter Hitam Slot Depo Dana Slot Depo Qris Slot Depo Pulsa Slot Scatter Hitam Scatter Hitam Slot Server Thailand Server Thailand Slot Server Jepang Server Jepang Slot Scatter Hitam Slot qris dagelan4d