Medan Pers – VALENCIA – Seri terakhir MotoGP 2024, MotoGP Valencia, melangsungkan pentas MotoGP Malaysia pekan ini di Sirkuit Internasional Sepang.
Hal ini disebabkan banjir, angin topan, dan angin topan melanda kawasan Valencia, termasuk sirkuit Ricardo Tormo, tempat digelarnya MotoGP Valencia pada 17-19 November.
BACA JUGA: Jadwal, Klasemen, dan Kalender MotoGP Malaysia 2024 Lengkap
Beberapa media di Spanyol melaporkan sedikitnya 50 orang tewas dan banyak warga yang belum teridentifikasi.
MotoGP Valencia juga memiliki ketidakpastian.
BACA JUGA: 3 Skenario Jorge Martin Juara MotoGP 2024 di Malaysia
Akses ke trek yang menjadi rumah bagi pembalap papan atas Spanyol seperti Jorge Martin dan Marc Marquez itu ditolak.
“Seluruh komunitas MotoGP ingin menyampaikan doa dan dukungan kepada semua pihak yang terkena dampak banjir di Valencia. Kami berbahagia dari lubuk hati yang terdalam untuk para korban dan keluarga mereka. Kami memikirkan Anda semua dan semua orang yang membantu upaya pemulihan. “MotoGP melakukan kontak dengan trek dan otoritas setempat saat kami bekerja sama untuk pulih secepat mungkin,” kata MotoGP dalam sebuah pernyataan.
BACA JUGA: MotoGP Valencia 2023: Bukti Dewi Fortuna mendampingi Francesco Bagnaia meraih kemenangan
Beruntung tidak ada kerusakan berarti pada lintasan.
Pihak setempat meminta pengertian semua pihak untuk tidak membahas ketidakpastian MotoGP Valencia 2024 sebelum mereka memastikannya dan mengonfirmasi langsung ke MotoGP.
Seluruh pihak yang terkait dengan MotoGP Valencia (panitia lokal) kini bekerja keras demi kelangsungan seri terakhir sirkuit Ricardo Tormo, bahkan kesedihan karena kehilangan sanak saudara, kerabat, dan sahabat.
“Membicarakan event (MotoGP Valencia) saat ini adalah tindakan yang tidak sensitif dan tidak bertanggung jawab. Fokusnya harus tetap membantu para korban dan lintasannya saat ini dijadikan pusat pertolongan pertama. Namun, pemerintah setempat tetap berkomitmen untuk melaksanakannya. aktivitas pada tanggal yang ditentukan dan bekerja tanpa lelah untuk mencapainya.” (ms/Medan Pers)