Medan Pers, Jakarta – PT Kereta Commuter Indonesia (Kai Commuter) mengumumkan integrasi stasiun karet dengan Stasiun Kota BNI dan Stasiun Sudirman Jakarta, yang akan dimulai pada April 2025.
Direktur Kai Cai Kai Artriviyanto mengatakan bahwa setelah integrasi selesai, KRL hanya dapat mengakses stasiun melalui stasiun karet tanpa penumpang.
Baca juga: Warga menolak untuk menutup stasiun karet: kerusakan
Penumpang akan menuju ke atas dan ke bawah ke Stasiun Kota BNI, yang lebih nyaman dan lebih luas, katanya.
“Status ban belum memenuhi persyaratan tindakan naik turun penumpang. Oleh karena itu, penumpang akan melakukan perjalanan melalui Stasiun Kota BNI, yang lebih nyaman, memiliki stasiun yang lebih baik, platform yang lebih luas dan platform yang lebih luas,” kata Asdo.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Pemerintah Mematikan Stasiun Karet
Dia menjelaskan bahwa sejak tahun 2020, penelitian terintegrasi di tiga situs telah dilakukan.
“Konsep ruang publik di area stasiun karet dirancang dengan baik. Area ini akan dilengkapi dengan berbagai makanan ringan dan fasilitas ramah pejalan kaki,” kata Asdo.
Saat ini, pembangunan Stasiun Kota BNI sedang dikembangkan, salah satunya adalah pemasangan tenda di tepi barat stasiun.
Noto memastikan bahwa waktu integrasi antara tiga situs diselesaikan segera dan dieksekusi sesuai dengan rencana tersebut.
“Para penumpang dari pintu karet gelang dapat memasuki BNI City langsung tanpa pergi ke timur atau tengah, dan kami membangun aula langsung dari barat,” kata.