Medan Pers, Padang – 624.507 kilogram (kg) ganja dari Aceh direncanakan akan didistribusikan di provinsi Sumatra Barat (Sumbar).
Upaya tersangka digagalkan oleh petugas BNN RI bersama dengan sejumlah agensi.
Baca Juga: Polisi Temukan 10.000 Tanaman Ganja di kaki Gunung Semeru
“Serangan ini adalah hasil dari operasi bersama yang melibatkan sejumlah agensi,” kata Komisaris Jenderal BNN (Komjen) Martinus Hukom pada konferensi pers yang mengumumkan kasus obat ganja 624-kilogram di Padang pada hari Jumat.
Diketahui bahwa ganja kering yang siap distribusi diangkut dari Aceh Gayo Lues ke Rana Minang dengan partisipasi tujuh pelaku, masing -masing dengan inisial K, R, P, Z, E, H dan RK.
Baca juga: ganja yang dibudidayakan di atap rumah, 2 pemuda yang ditangkap oleh polisi Mataram
Pelaku K, yang bekerja sebagai pedagang, ditangkap bersama dengan tiga tersangka lainnya R, P dan Z, di Sumatra Main Road, JoRong III Koto Tinggi Nagari (Desa) Sundata, Distrik Lubuk Suhuing, Kabupaten Pasaman. paket ganja.
Martinus menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini dimulai dengan memberi tahu publik.
Baca Juga: Sekretaris Jenderal NASDEM Surya Paloh-Prabowo Mengumumkan Isi Pertemuan Kementerian Pertahanan
Tim bersama kemudian menyelidiki dan melakukan penangkapan sekitar pukul 06:00 WIB pada hari Jumat 11/10.
Setelah menemukan pelaku, yang mengendarai dua kendaraan, tim gabungan segera melakukan pencarian dan menemukan 12 karung besar yang berisi 25 paket ganja yang dikemas.
Pada konferensi pers yang diadakan di BNN, provinsi Sumatra Barat, para pelaku didakwa atau didakwa berdasarkan Pasal 115 (2) bersama dengan Pasal 114 (2) bersama dengan Pasal 111 (2) bersama dengan Pasal 132 paragraf (1). ) Hukum No. 35 tahun 2009. tentang narkoba.
“BNN mampu menyelamatkan 312.253 anak -anak di negara itu dari potensi penyalahgunaan narkoba dengan mengungkap kasus ini,” katanya. (Antara/Medan Pers)
Baca artikel lain … mantan kandidat parlemen menyebarkan video pornografi