Eks Penyidik Minta KPK Menetapkan Kepala Bapanas Sebagai Tersangka Kasus Demurrage Beras

author
1 minute, 12 seconds Read

JPN.com, Jakarta – The Elifi Food Agency (CPK) The Elifif Praceze (Bapanas) Arifif Praceto Adi, yaitu 29.450 juta rubel.

UD ini bersama Harrahop dengan Harrahlapa, mantan peneliti KPK, ia meluncurkan beras beras, yang menyebarkan bagian belakang kepala kepala ember.

Baca: Baca: Untuk mengubah SDR Upk untuk menggulir Bapanas Arfe Praseyo

“KPK harus dikaitkan dengan pekerjaan (menganggap bagian belakang Bapanas sebagai panah ARIF. Selain itu, Yudi menyatakan pada hari Jumat (18/10).

Yudi juga mendorong KPC untuk memanggil kepala kepala lalu lintas ke kepala kepala lalu lintas untuk memanggil Pracez Adi RP 294,5 miliar beras.

Baca juga Baca: Memantau Harga Makanan di Tanah Saat Ini

Yudi KPK mengatakan KPK harus mengumpulkan kepala Bapanas, untuk memastikan keadilan dan prinsip -prinsip hukum.

Dia melanjutkan: “Misalnya, KPC diketahui terlibat dalam kepala formal dan finansial mereka, yang pasti akan disebut” prinsip keadilan dan prinsip keadilan. “

BACA: SPI DEAK PRABOWO Kepala Api di Pemimpin Api Kepala Api: Beras Berharga, Tapi Petani Miskin

Harapan Yudi juga menghancurkan peneliti terbaik di Bapance Arif Pracetio Adi, dalam permintaan Demras Rice.

“Sekitar 30.000 hukuman impor harus diselesaikan. CPK harus mengurangi penyelidik terbaik untuk menyoroti keadaan hukum yang hukum,” sembilan menyimpulkan.

Sebelumnya, demokrasi rakyat atau SDR segera bertemu CPC, Bapanc Arif Pracego Adi, 1.450 juta di tujuh atau beras.

“Demokrasi Rakyat (SDR) adalah prausul, korupsi korupsi, korupsi korupsi, korupsi atau beras dalam jumlah korupsi atau beras,” Hari Guy Peerota, direktur eksekutif penelitian Demorcas rakyat. (Mcr8 / jpn)

Baca artikel lain … KPK Periksa Pt Pracarsa Nusa Bayty Benni Sputta Direktur

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *