Medan Pers, Jakarta – Ketua Kamar Perwakilan XII Bambang Patijaya membuka suaranya untuk mesin web (OJOL) untuk subsidi untuk dukungan bahan bakar (BBM).
Dia mengatakan bahwa dalam hal penahanan ojoli
BACA JUGA: Tidak ada tunjangan bahan bakar yang diberikan untuk masalah ojol, Menteri Bahl menjawab itu
“Sejauh menyangkut BBM atau OJOL, pemerintah masih menggunakannya, jadi itu belum menjadi keputusan,” kata Bambang pada hari Rabu dalam sebuah pernyataan oleh Jakart.
Dia yakin untuk mendukung Ojol untuk menerima dukungan bahan bakar.
BACA JUGA: Mode BBM Bedah di Bali Membuat Mode Galak
Salah satunya, Ojol masih harus mendapatkan bahan bakar bersubsidi.
Menurutnya, DPR dan pemerintah menemukan cara terbaik bagi masyarakat.
BACA JUGA: PATRA PATRA NIAGA Peringatan JBB regional untuk mengatasi kebocoran pipa BBM di Cakung-Circus
“Tentang poin -poin seperti itu, orang lain tentang apa keputusan pemerintah belum ada. Jadi, pada dasarnya, kami menemukan dan mendukung apa yang terbaik untuk orang Indonesia,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Energi dan Menteri (ESDM) mengumumkan di Bahlila bahwa, karena Skema Pengemudi Oojol, yang tidak termasuk dalam kriteria untuk membeli manfaat bahan bakar utama dari pembelian Pertalide, keputusan akhir bukan keputusan akhir .
Bahli mengatakan bahwa sejauh ini, sisinya masih bekerja untuk perumusan hibah bahan bakar dan listrik.
“Tidak ada keputusan akhir,” kata Menteri Bahl pada hari Jumat (11/29) Jakarta.
Dia meneruskan kata -kata dari subsidi yang diproses dari partainya, yaitu salah satu tujuan untuk menciptakan distribusi stimulasi yang adil untuk semua orang.
“Jelas bahwa kita melakukan segalanya dengan benar,” katanya.
Selain itu, dia mengatakan dia telah melaporkan rencana kompilasi bersubsidi yang digunakan untuk Presiden Prabowo, dan hanya menunggu rincian penerima Badan Statistik (BPS). (Antarara/Medan Pers)
Baca artikel lain … Madas Nusantara Cooperative Ojol Jakartis berjuang untuk memenangkan Mas Pram-Bang Rano