Medan Pers – Penyidik Polres Kota Bogor, Jawa Barat tengah menyelidiki kematian seorang pencuri yang meninggal di lahan pertanian kakeknya bernama R (64), di Desa Sindang Barang, Minggu (13/10/2024) dini hari.
Kini, polisi tengah menyelidiki kakek R setelah tersangka pencuri talas S (46) tewas di kebun.
BACA JUGA: Korban Kebakaran Bella 72 di Malut 33 Orang, 6 Meninggal Termasuk Benny Laos
Kapolres Bogor Kota Kasatreskrim Aji Riznaldi Nugroho. ANTARA/Shabrina Zakaria
Kepala Badan Reserse Kriminal Polres Kota Bogor, Kompol Aji Riznaldi Nugroho mengatakan, korban (terduga pencuri) diduga dibacok hingga tewas setelah S, pemilik peternakan, memergoki R beraksi. jangan mencuri
BACA JUGA: Momen Kapal Gubernur Malut Benny Laos Meledak dan Terbakar, Kekerasan
“Dia sudah dipuji. Masih dalam pemeriksaan intensif penyidik,” kata Aji saat dikonfirmasi, Minggu.
Dijelaskannya, kejadian tersebut bermula saat R, pemilik peternakan, sedang meninjau peternakan talas miliknya sekitar pukul 01.00 WIB.
BACA JUGA: Pertemuan Rahasia Prabowo dengan Jokowi, Gibran Hengkang
Saat pemilik lahan sedang beristirahat, sekitar pukul 02.30 WIB, pemilik lahan mendengar suara rumput dipotong.
“Kemudian saksi Pak R melihat korban sedang memotong kayu bakar, kemudian saksi Pak R berteriak kepada pencuri dan korban pun melarikan diri,” ujarnya.
Saat pemilik lahan mengusir tersangka pencuri, S berbalik dan R memotong beberapa bagian tubuh pria tersebut dengan menggunakan parang panjang.
“Kemudian saksi (pemilik tanaman) melihat korban terjatuh ke arah parit sambil berkata ‘aduh’, kemudian meninggalkan korban dan memberitahu ketua RT setempat,” ujarnya.
Namun, kata dia, saat pemilik kebun bersama Ketua RT dan warga tiba di lokasi, S sudah tergeletak di dalam lubang dan meninggal dunia.
“Selanjutnya Pak Y (Ketua RT) bilang ke Bhabinkamtibmas,” ujarnya (ant/Medan Pers)
