Medan Pers, JAKARTA – Sekretaris Dewan Agung Partai Demokrat Andi Mallarangeng membenarkan dugaan penahanan Gubernur Sulawesi Utara Elly Engelbert Lasut.
Pihaknya akan mengambil langkah lain untuk memantau situasi dan melaporkan kemungkinan adanya kecurangan pada Pilkada Sulut 2024.
BACA JUGA: Polisi yang Bertemu Calon Gubernur Timses di Sulut Lalu Dipekerjakan Propam
“Kami akan mendorong Hillary Brigitta Lasut, Wakil Demokrat Sulut di DPR RI, di Komite IIII, untuk meninjau dan berbicara mengenai situasi terkini serta laporan intelijen yang disampaikan kepada Kapolri dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) , kata Andy, Jumat (8/11).
Ia melanjutkan, persoalan tersebut bermula dari dokumen yang diterima partainya, adanya cara-cara kotor yang digunakan untuk menghalangi Ellie Lasut maju dalam Pilkada tahun ini.
BACA JUGA: Bank Mandiri Undang Suporter Timnas Bersih Indonesia ke SUGBK, Sarute!
“Upaya telah dilakukan untuk menemukan kediaman Tuan. Elli dan mobilnya menaruh barang ilegal untuk menangkapnya,” ujarnya.
Oleh karena itu, Andi mengecam keras upaya kelam terhadap Partai Demokrat tersebut.
BACA JUGA: Kalangan Muda Tunjukkan Dukungannya pada Elly Lasut-Hanny Pajouw di Pilgub Sulut
Katanya, hal ini mengganggu ketertiban umum di Tanah Air.
Andy juga mengingatkan aparat untuk tetap netral pada Pilkada tahun ini.
Jika ditemukan ada pelanggaran hukum, pastikan Partai Demokrat dan DPP menindak tegas.
“Mari kita lihat bersama-sama pilkada khususnya di Sulut, agar masyarakat dapat memilih pemimpin yang baik secara bebas, jujur, dan tidak memihak,” tutupnya. (cuy/Medan Pers)
BACA CERITA LEBIH LANJUT… Elly Lasut dianggap sebagai pemimpin yang mendahulukan kepentingan rakyatnya