Medan Pers – Cilegan – Satuan Reserse Kriminal Polres Cilegan merilis serangkaian pembunuhan terkait APH, bocah lima tahun yang tewas setelah wajahnya dibalut lakban.
Korban ditemukan pada Kamis (19/9) di Pantai Batu Goong, Kecamatan Chiara, Kabupaten Lebak, Banten.
Baca Juga: 5 Ini Bunuh Bocah 5 Tahun karena Seksisme dan Bullying
Kastreskrim Silegan AKP Hardy Medicine Samula mengatakan, pembunuhan tersebut sudah direncanakan sejak lama.
“Mereka merencanakan pembunuhan sebulan sebelum kejadian,” kata AKP Hardy kepada Medan Pers, Senin (23/9).
Baca juga: Jenazah Gadis Diduga Dibunuh di Pantai Lebak
Hardy menjelaskan, pelaku utama pembunuhan sebenarnya bukan APH, melainkan ibu korban, Amelia.
Sasaran utamanya adalah ibu korban, Amelia, namun tidak dieksekusi, ujarnya.
Baca Juga: Mayat Gadis Ditemukan dengan Wajah Terbungkus Plester, Polisi Periksa 8 Saksi
Setelah rencana pertama gagal, para penjahat memilih APH sebagai pengganti Amelia.
APH dibunuh oleh korban di lingkungan kontrakan pada Selasa (17/9).
Ia mengatakan, ‘Tempat korban dibunuh berada di gudang yang jaraknya lima langkah dari rumah kontrakan korban.
AKP Hardy mengatakan, ada tiga pelaku yakni SA (38), RH (38), dan EM (23) yang membunuh korban.
Palaku memisahkan aktivitasnya, SA dan EM bersembunyi di gudang tempat pembunuhan terjadi.
RH berperan sebagai satpam saat orang tua korban keluar rumah.
“Saat ibu korban keluar, RH langsung memberitahu pelaku lainnya dan korban dibawa ke ruang penyimpanan,” kata Hardy.
Dia mengatakan dia dibunuh di gudang dan ditikam di leher.
Korban dipukul menggunakan shockbreaker sepeda motor, kemudian wajah korban ditutup dengan bantal, kemudian pelaku SA dan EM mendudukinya, korban meninggal dunia, ujarnya. (mcr34/Medan Pers) Apakah Anda menonton video baru di bawah ini?