Medan Pers, INDRAMAYU – Pertamina melalui Subholding Gas dan badan usaha PT Pertamina Gas melanjutkan komitmen tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) melalui program Perkasa Bumiku.
Bertempat di Desa Junti, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, Area Operasi Gas Pertamina Jawa Barat, kegiatan ini berlangsung pada Kamis (14/11) dengan fokus mengedukasi masyarakat tentang energi berkelanjutan pada Program Desa Mandiri (DEB) Pertamina Energy. .
BACA JUGA: Pertamina jelaskan manfaat kota energi mandiri di COP 29 Azerbaijan
Dalam program ini, 2 buah pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) energi terbarukan dengan total daya 7,7 kWp dan kapasitas baterai 10 kWh digunakan untuk mesin pompa untuk mengairi sawah seluas 30 hektar, yang akan menyelesaikan permasalahan petani terkait kekurangan pasokan listrik. pengairan yang cukup dengan air yang tadinya hanya bisa memanen tanaman padi setahun sekali, kini bisa panen dua kali setahun dan bercocok tanam sekunder sebagai tanaman tambahan.
Selain itu, untuk mendukung instalasi pompa air yang dapat meningkatkan distribusi air di tempat lain, OWJA Pertamina Gas juga menerapkan inovasi sosial berupa penggunaan Painem (Vespa Nanem) yang digunakan petani untuk mengakses lahan pertanian yang jauh. jauh. sumber daya air cukup untuk mengairi kebutuhan maksimal pipa BBG dan pompa portable.
BACA JUGA: Desa Energi Mandiri Pertamina Raih Penghargaan Tingkat ASEAN
Kali ini, Bupati Juntinyuat Rusyad Nurdin mengucapkan terima kasih atas program ini.
“Kami hadir bersama Pertamina Gas untuk mencapai swasembada pangan masyarakat dan meningkatkan hasil panen petani. Kami berharap program ini dapat berkelanjutan dan berdampak lebih luas,” kata Rusyad Nurdin.
BACA JUGA: Program 85 Desa Energi Mandiri yang dijalankan Pertamina berhasil menurunkan 729 ribu ton emisi karbon
Direktur Teknik dan Operasi PT Pertamina Gas Indra P. Sembiring mengatakan, kolaborasi yang sangat baik antara Pertamina Gas dan masyarakat untuk dapat mengurangi perubahan iklim yang terjadi saat ini dan bagaimana alam dapat dilindungi melalui praktik. . dari NRE. pertanian
“Pada akhirnya, program ini dapat memberikan dampak yang luas terhadap kesejahteraan masyarakat di sini.” Indra berharap.
Vice President Corporate Communications Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung program tersebut.
“Kami berharap program ini dapat menjadi kegiatan yang positif, menjamin kemandirian pangan rumah tangga dan menjadi kekuatan perekonomian kota,” kata Fadjar.
Hal ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGS) poin 2 (Mengakhiri kelaparan), poin 7 (Energi bersih dan terjangkau) dan poin 13 (Menangani perubahan iklim).
Pertamina terus memperluas penggunaan energi bersih di pedesaan melalui Program Mandiri Energi Desa (DEB).
Hingga saat ini, terdapat 125 Desa Mandiri Pertamina Energy yang didukung oleh masyarakat dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia.
Fadjar mengatakan dalam pelaksanaan program DEB, Pertamina tidak hanya memasang infrastruktur energi ramah lingkungan untuk membangun swasembada energi perkotaan dengan masyarakat sebagai tulang punggung.
Namun, program ini juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang cara mengelola energi ramah lingkungan untuk memaksimalkan manfaat bagi pembangunan ekonomi.
Selain mendorong swasembada energi, Program DEB juga berperan penting dalam penurunan emisi sejalan dengan tujuan pemerintah mencapai nol emisi pada tahun 2060.
Program DEB Pertamina berhasil menurunkan emisi karbon sebesar 729.493 ton Co2eq per tahun, berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan konsisten dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis Pertamina. dan operasi.
Sebagai perusahaan terdepan di sektor transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung tujuan net zero emisi tahun 2060 dengan terus mendukung program-program yang berdampak langsung pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan aktivitas Pertamina. (mrk/Medan Pers)