Berkelahi Lawan Bule di Kelab Malam Bali, 4 Sekuriti Terkapar

author
1 minute, 6 seconds Read

Medan Pers, Denpasar – Empat penjaga karena telah membunuh hipotesis bahwa orang asing (imigran) di Finlandia Beach Club, Redi.

Para korban, KBDY, GDW, LR dan GNA, rata -rata terluka di lengan, mata, untuk kepala.

BACA JUGA: 2 Carcasia yang disebut pemimpin sungguhan di Bali

Kepala Polisi Polisi Polisi dikaitkan dengan Sukarma menempatkan Epinion sampai para pemburu dituntut oleh Polisi Badung.

“Bravers masih memverifikasi,” katanya kepada Denpasar pada hari Kamis.

Baca juga: Apakah ini bagian dari kepala manusia tubuh di ladang jombang?

Sukarma menjelaskan bahwa perang pecah pada hari Selasa, 11 Februari 2025, di 21,47 Warsa di Frans Beach Club, Jaralan Brawa, Badung Regence.

Menurut saksi, salah satu pemburu yang mengklaim para tamu yang tinggal di klub klub karena salah satu wanita di sana.

Baca juga: Zarof Ricar, Combat, Asosiasi dan Presiden Pengadilan Distrik Surabaya

“Lalu, saksi dan mitra lainnya mencoba istirahat. Namun, jari -jari tengah mengangkat jari tengah.”

Dia mengatakan pasukan keamanan memperingatkan selama kematian, seringkali untuk masalah itu.

Tiba di Waka Waka Waka Waka, umpan balik dimulai dan mulai mencapai keamanan.

Lalu tiba -tiba, ada empat teman orang yang datang untuk menyentuh keamanan.

“Saksi itu juga melihatnya, setelah pembantaian para korban, mereka melarikan diri dengan mencuri pantai utara Brawa,” kata Skarma.

Pada saat itu musim ini, penonton dan polisi utara masih menantikan kasus ini. (Anttara / Medan Pers) Jangan lewatkan video baru:

Pelajari lebih lanjut tentang informasi lebih lanjut

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *