Medan Pers, JAKARTA – PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) melanjutkan komitmen 10 tahunnya terhadap kelestarian lingkungan dan sosial.
Tahun ini, anak perusahaan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali berkolaborasi dengan Yayasan Pelestarian Hutan untuk menanam 1.500 pohon mangrove di Pantai Tangkolak, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
BACA JUGA: ASDP Tanam 3.000 Tanaman Mangrove di Tangerang, Bukti Komitmen Jaga Kualitas Air
“Kegiatan ini merupakan bagian dari kampanye ‘1 POLISI = 1 POHON’ yang merupakan implementasi salah satu pilar Environmental, Social, dan Governance (ESG) untuk perekonomian keuangan Indonesia yang berkelanjutan,” ujar Presiden sekaligus CEO. CEO BCA Life Christine Setyabudhi dikutip dalam keterangan resminya tertanggal Rabu (16/10).
Perkebunan ini merupakan hasil inisiatif BCA Life melalui kampanye “1 POLISI = 1 POHON” yang dilaksanakan pada bulan April hingga Juli 2024 dalam rangka Hari Bumi Nasional 2024.
BACA JUGA: Tunjukkan kepedulian terhadap lingkungan, PT Nippisun tanam 5.000 pohon bakau di Bekasi
Ia mengatakan bahwa melalui kampanye ini, nasabah diajak untuk melindungi masa depan keluarga dan planet kita, dimana membeli polis untuk berbagai produk individu BCA Life juga berarti mendonasikan hutan bakau.
Kegiatan ini memenuhi kewajiban yang tertuang dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 51/POJK.03/2017 tentang Penyelenggaraan Pembiayaan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik.
BACA JUGA: Produsen TJSL Pelindo rencanakan dimulainya rehabilitasi mangrove pada tahun 2024
“Peraturan ini menegaskan bahwa setiap perusahaan mempunyai tanggung jawab untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan ke dalam operasional bisnisnya,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa BCA Life terus mengambil langkah nyata untuk mendukung perekonomian berkelanjutan di Indonesia di bawah kepemimpinan POJK. Langkah ini merupakan wujud nyata tanggung jawab kami terhadap lingkungan sekaligus mendukung keberlangsungan bisnis jangka panjang.
Kampanye ini tidak hanya bertujuan untuk melakukan mitigasi perubahan iklim dan melindungi ekosistem pesisir, namun juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal.
“Program penanaman pohon ini tidak hanya merupakan bagian dari tanggung jawab kami terhadap lingkungan, tetapi juga merupakan implementasi nyata dari kewajiban keberlanjutan kami,” ujarnya.
Christine mengatakan, kerja sama penanaman mangrove di kawasan pesisir Tangkolak, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan, antara lain mengurangi erosi pantai, menyerap polusi udara, dan menciptakan keanekaragaman hayati dengan menyediakan habitat bagi hewan laut kecil. binatang. .
“Program ini tidak hanya penting untuk perlindungan lingkungan, tetapi juga dapat mendukung kehidupan masyarakat pesisir melalui pelestarian ekosistem secara berkelanjutan,” tutupnya. (esy/Medan Pers)