Akhir Tragis Korban Perampokan Setelah 6 Hari Dirawat

author
1 minute, 1 second Read

Medan Pers, Bukittinggi – H (71) meninggal setelah menerima perawatan selama enam hari di Rumah Sakit Umum Mochl (RSAM) Bukittinggi.

H, di Kabupaten, Sumatra Barat adalah korban perampokan.

Baca lebih lanjut: Korban Robs mengalami kehilangan RP di Lampung selatan.

“Korban almarhum diumumkan setelah perawatan sebelumnya di Bukittinggi,” Bukittinggi Prime -Commissioner Pol Yessi Kurntiati pada hari Sabtu.

Korban sebelumnya dirampok oleh tersangka RR di Lundang, Desa Panampuang, Area Ampek Angkek, Sabtu (1/2).

Baca lebih lanjut: Hati-hati di Jalan Jakarta-Cikampek Toll Toll. Wanita tuli menjadi korban perampokan.

Setelah perawatan selama enam hari, para korban terluka oleh benda botak.

Kepala unit investigasi kriminal Polisi Bukittinggi AKP Idris Bakara mengatakan bahwa pabrikan itu terancam oleh kematian korban.

Baca lebih lanjut: Ahmed Zaki mengklaim bahwa dia tidak tahu siapa yang membuat pagar laut dalam bahasa Tanan.

“Produsen di bawah bagian 365 paragraf 3 mengendalikan perampokan dengan kekerasan yang menyebabkan kematian.

Polisi juga menangkap produsen RR pada hari Selasa (4/2) setelah melarikan diri ke area Riau Down Park menggunakan sepeda motor curian.

Tak lama setelah pabrikan ditangkap, anak -anak dari para korban Hendra meminta polisi untuk menghukum banyak produsen dan penindasan para korban.

“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Unit Investigasi Kejahatan Bukittgi (Antara/Medan Pers).

Baca artikel lain … Istri Serka Holmes terlibat dalam pembunuhan mantan tentara TNI.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *