Medan Pers, MURA – Ibu Andika Ramadan, 27 tahun, warga Desa Muara Rakitan, Kecamatan Muara Rakitan, Kabupaten Mura, merupakan anggota Tim Randak Satuan Reserse Kriminal (Mura) Polres Musi Lawas.
Tersangka menggunakan Smith untuk melakukan penyerangan terhadap asisten PT Juanda di Jalan Pondok III 56 MKNE PT Juanda Desa Lubuk Pandan, Kecamatan Muara Rakitan, Kabupaten Mura pada Selasa (27 Agustus 2024) sekitar pukul 08.00 WIB. Ia diduga mengenakan pakaian pria berusia 28 tahun DM dari Divisi.
Baca juga: Polisi Tangkap Pria di Musirawas yang membawa sabu-sabu di helm
Kepala Badan Reserse Kriminal Iptu Ryan Tianthro Putra membenarkan hal tersebut.
Tersangka ditangkap berdasarkan laporan polisi nomor: LP/B/209/IX/2024/SPKT/SAT RESKRIM/RES MURA/SUMSEL tanggal 5 September 2024, kata Ryan.
Baca Juga: Satu Tersangka Kasus Pembunuhan Turis Puncak Bogor Ditangkap
Pak Ryan mengatakan, penangkapan tersangka berdasarkan informasi masyarakat bahwa ia berada di rumah orang tuanya di Desa Muara Rakitan.
Berdasarkan informasi tersebut, tim langsung menuju TKP, menyelidiki dan menangkap tersangka.
Baca juga: Berita Terbaru Perjuangan Mantan Pegawai Melawan Leah Rice
“Saat kami sampai di lokasi kejadian, benar tersangka ada di sana. Tanpa pikir panjang tim langsung menangkap orang tersebut. Namun saat hendak ditangkap, tersangka melarikan diri.
Beruntung, tim Randak Reskrim Polres Musi Lawas bertindak cepat dan mampu menangkap tersangka dan segera membawanya ke kantor polisi untuk dianalisis lebih lanjut.
“Jadi saat tersangka kami tangkap, dia berusaha melarikan diri dan beruntung komplotan itu bertindak cepat dan tersangka bisa kami tangkap,” jelas Ryan.
Ryan melanjutkan, kejadian bermula saat pria LS itu mengendarai sepeda motornya menuju kantor PT. Silakan menghubungi Djuanda atau langsung di Jalan Pondok III 56 MKNE, PT. Juanda, Desa Lubuk Pandan, Kecamatan Muara Rakitan.
Tiba-tiba sepeda motor korban yang dikendarai tersangka terpelanting dan kabur dari kejaran tersangka.
“Di sini atau di rumah,” kata Ryan menirukan tatapan bingung Andica.
Korban merespons dan tersangka mengejar sepeda motor yang dikendarainya dan menghadang sepeda motor korban, lanjut Ryan.
Melihat hal tersebut, pria tersebut langsung menghentikan sepeda motor yang dikendarainya.
Tersangka kemudian segera keluar dari mobil dan segera mengeluarkan pisau tajam dari pinggul kanannya dengan tangan kanannya.
“Tersangka langsung menikam korban,” kata Ryan menirukan percakapan Andika dan tersangka.
Melihat kejadian tersebut, LS langsung keluar dari mobil dan memeluk tersangka dengan maksud untuk menangkapnya karena takut, korban melarikan diri dengan sepeda motornya dan segera pulang ke pos jaga dan kembali bertugas tim di pos penjagaan dalam. Tersangka melakukan ancaman terhadap orang tersebut.
Tim pos pengamanan kemudian berusaha menyerang tersangka, namun tersangka melarikan diri dan korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mura, pungkas Ryan. (mcr35/Medan Pers)