Medan Pers, Karanganyar – Bea dan Cukai Surakarta pada Kamis (12/9) menindak lebih dari 400 ribu batang rokok ilegal di sebuah rumah di Desa Pojok, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar.
Tindakan ini diambil berdasarkan informasi yang diterima masyarakat.
Baca juga: Bea dan Cukai sita 400 ribu batang rokok ilegal dari sebuah rumah di Mojogedang Karanganyar
Kepala Seksi Pelayanan Penerangan dan Penerangan Bea dan Cukai Surakarta Mochamad Arif Budiman menjelaskan, pihaknya telah menerima informasi dari masyarakat adanya dugaan pengiriman rokok ilegal di kawasan Desa Pojok, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar.
“Kami langsung melakukan pengawasan dan mengamati adanya aktivitas mencurigakan berupa pemuatan barang dari sebuah rumah ke bagasi belakang mobil penumpang,” ujarnya.
Baca juga: Bea Cukai Surakarta Gagal Kirim 454 Ribu Rokok Ilegal, Satu Orang Ditahan
Atas dugaan tersebut, Bea Cukai Surakarta langsung melakukan pemeriksaan terhadap sasaran tersebut.
“Sederhananya, barang yang kami muat adalah rokok ilegal yang tidak bermaterai cukai atau bertuliskan nama pembuat HAR. Bahkan, saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, kami juga menemukan tumpukan rokok ilegal lainnya di rumah pelaku, kata Arif.
Baca juga: Simak Cara Bea dan Cukai Dukung Ekspor UMKM di Malang dan Tanjungpandan
Dalam penindakan tersebut, Bea Cukai Surakarta mampu menindak cukai terhadap 454.000 batang rokok ilegal seperti rokok kretek mesin (SKM) dan rokok putih mesin (SPM) atau rokok polos.
Secara keseluruhan diperkirakan nilai barang mencapai Rp628.220.000,00 dengan utang cukai sebesar Rp339.644.000,00 dan kerugian negara sebesar Rp435.802.180,00.
Dalam perkara ini, pelaku disangkakan melanggar Pasal 54 dan atau Pasal 56 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1995 tentang Cukai sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan, serta Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007. .
Pelaku kini ditahan di Rutan Kelas I Surakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Apresiasi dari masyarakat atas kerja sama yang diberikan. Kami berharap kerja sama ini dapat terus terjalin dengan baik di masa yang akan datang, mengingat peredaran rokok ilegal merupakan kegiatan ilegal dan mengancam pendapatan negara serta para pelaku usaha di bidang cukai yang ikuti aturan. “Bisa jadi ada kerugian,” pungkas Arif (Medan Pers).
Baca artikel lainnya… Lihat Barang yang Dimusnahkan Akibat Akibat Penegakan Bea dan Cukai