Medan Pers, Jakarta – Telegram menambahkan cara baru bagi pembuat konten untuk menghasilkan uang di platformnya.
Telegram meluncurkan langganan berbayar bulanan yang dapat dibeli pengguna dengan mata uang digital aplikasi, Stars, untuk mengakses konten tambahan dari pembuat konten.
Baca juga: Begini Penghasilan M dari Jualan Video Porno di Telegram
Pembuat konten kini dapat membuat tautan undangan yang melaluinya pengguna dapat bergabung dengan saluran dengan imbalan pembayaran bulanan dalam bentuk bintang.
Ide di balik fitur ini adalah untuk memungkinkan pembuat konten mengenakan biaya untuk akses tambahan atau awal ke konten, mirip dengan Patreon.
Baca Juga: Telegram Punya AI Chatbot Copilot, Begini Cara Mengaksesnya
Pembuat konten dapat menetapkan harga untuk konten mereka dan mengubah bintang menjadi hadiah mata uang kripto TonCoin atau iklan bersubsidi.
Telegram mengambil komisi dari transaksi dengan Stars, namun perusahaan tidak merinci berapa besarnya.
Baca Juga: Pendiri Telegram mengeluarkan peringatan kepada pengguna WhatsApp dan Signal
Telegram juga meluncurkan Star Reactions yang memungkinkan pengguna mendukung langsung pembuat konten favoritnya.
Reaksi Bintang mirip dengan fitur “Super Thanks” di YouTube dan fitur Tips X.
Kreator mendapatkan 100 persen bintang melalui fitur komentar.
Fitur-fitur baru ini merupakan kelanjutan dari upaya Telegram untuk memonetisasi pembuat konten melalui platformnya.
Bulan lalu, Telegram mulai mengizinkan pembuat konten untuk membagikan konten berbayar ke saluran mereka, dan beberapa bulan lalu, Telegram memulai kemitraan iklan dengan pembuat konten.
Pengumuman ini muncul ketika Telegram mencapai 950 juta pengguna aktif pada bulan lalu dan menargetkan melampaui angka 1 miliar pada tahun ini.
Awal tahun ini, pendiri Telegram Pavel Durov mengatakan perusahaannya akan mencapai profitabilitas tahun depan dan sedang mempertimbangkan untuk go public. (TechCrunch/Semut/Medan Pers)
Baca artikel lainnya.. Telegram punya artikelnya, dijamin beda