Medan Pers, TANGERANG – Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Barat (JBB) dilaksanakan oleh SHAFTHI (Instalasi Fuel Terminal & Hydrant Soekarno Hatta) Program Monev (monitoring dan evaluasi) dan tembusan Bank Sampah Lentera di Kelurahan Pajang, Kecamatan Benda, Kota Tangerang, Rabu (20/11).
Program ini merupakan proyek tahunan dan sudah memasuki tahun ke-3 diselesaikan oleh Pertamina SHAFTHI, sebagai upaya pengembangan program pemberdayaan masyarakat di wilayah sekitar desa Pajang.
BACA JUGA: Pertamina Patra Niaga Region JBB Tutup Pasar UKM Keempat 2024 di Bandung
Proyek Bank Sampah Lentera yang dimotori oleh Muslim Hero dan Nana ini terbukti efektif dalam memperbaiki lingkungan, khususnya di wilayah pedesaan yang berada di 10 kelurahan dan kota besar di Kota Tangerang, sehingga mereka berharap demikian. Program ini dapat terus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan.
Masyarakat juga melakukan diskusi dengan Pertamina dan mengunjungi proyek replika Bank Sampah Lentera sebagai bagian dari agenda monitoring dan evaluasi.
BACA JUGA: KAI & BNI Resmi Dinamakan Stasiun BNI Dukuh Atas
Pembahasannya untuk mengecek kondisi sarana dan prasarana organisasi bank sampah.
Proyek ini juga merupakan bantuan token dari PT Pertamina Patra Niaga SHAFTHI untuk sepeda roda tiga, bantuan program, pembangunan infrastruktur, peralatan dan lain-lain.
BACA JUGA: Pastikan Penumpang Bersenang-senang Saat Libur Natal, Ikuti Tes di PELNI Cruises
Manajer SHAFTHI, Ady Hafriyadi mengatakan, bantuan yang diberikan pada tahun pertama ini sangat bermanfaat bagi organisasi dan masyarakat sekitar.
“Bantuan yang kami berikan pada tahun pertama kepada organisasi dan komunitas lokal tampaknya sudah efektif dan bermanfaat, oleh karena itu Pertamina SHAFTHI ingin terus berkomitmen dan berpartisipasi dalam program ini setiap saat hingga pengulangannya selesai. pekerjaan ini bisa. teruslah memberi. mereka dimanfaatkan dan menjangkau masyarakat luas,” kata Ady
Dalam pelaksanaan proyek ini, kelompok CSR (Corporate Social Responsibility) Pertamina SHAFTHI juga memberikan arahan mengenai kendala-kendala yang dihadapi masyarakat dalam melaksanakan rencana ini.
Hal ini untuk memastikan kegiatan monitoring dan evaluasi program dan replikasi Bank Sampah Lentera dapat terus berjalan lancar dan berkelanjutan.
Oleh karena itu, masyarakat diharapkan dapat menjalin komunikasi yang terbuka dan jujur dengan pihak Pertamina, sehingga kendala-kendala yang ada dapat segera diketahui dan dapat diberikan solusi yang tepat.
Plt Manager Communication, Public Relations & CSR Department Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Barat Muslim Dharmawan menjelaskan, program penyalinan ini tidak hanya sekedar program amal namun juga silaturahmi antara Pertamina dan masyarakat untuk semakin mendekatkan tidak hanya dalam dunia bisnis namun juga dalam program CSR. pada akhirnya. memperkuat komunitas.
“Program replika ini merupakan upaya untuk mendekatkan Pertamina kepada masyarakat, tidak hanya dalam kegiatan usaha namun juga dalam program CSR di sekitar lokasi. Selain itu, program ini tidak hanya sekedar program amal namun merupakan program pemberdayaan masyarakat yang memperhatikan terhadap nilai-nilai SDG dalam konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab,” kata Muslim. (chi/Medan Pers)