Medan Pers, JAKARTA – Bersama anak usahanya PT Jakarta Propertindo (Perseroda) yakni PT Jakarta OSES Energi (JOE) dan PT MUJ Offshore North West Jakarta, DKI turut serta dalam acara Makan Bergizi Gratis Pemprov DKI (MBG) dalam rangka kegiatan percobaan. SDN Rorotan 03, Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.
Kegiatan MBG pada acara SDN Rorotan 03 juga sekaligus menjadi peluncuran Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Sinergi Jakpro Group yang bertemakan Bersama-sama Menciptakan Kepedulian Berkelanjutan.
BACA JUGA: Rumah Demokrasi: 69% Warga Bogor Ingin Makanan Sehat Gratis
Kegiatan program MBG di SDN Rorotan 03 ini merupakan kali pertama digunakan sistem penilaian tinggi dan berat badan untuk menilai efektivitas program. Selain itu, MBG 03 SDN Rorotan merupakan yang pertama melaksanakan pendistribusian pangan dengan wadah yang dapat digunakan kembali dan dalam pengawasan keamanan pangan.
CEO PT Jakpro Iwan Takwin mengatakan, pada kegiatan pendistribusian MBG hari ini, pihaknya membagikan 900 paket sembako. Selain itu, pemberian paket sembako juga dilaksanakan dalam kerangka program yang berkelanjutan.
BACA JUGA: Heru Budi Uji Coba Makanan Bergizi Gratis di Jakarta, Program Prabowo-Gibran
“Pembagiannya berdasarkan waktu pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dan hasil koordinasi antar guru di tiga sekolah yang akan menjadi sasaran pelaksanaan MBG,” ujarnya, Senin (23.
Iwan melanjutkan, hari ini pihaknya juga mendukung pelaksanaan kegiatan penjualan parsel sembako murah yang diselenggarakan Pemprov DKI Jakarta di Rusun Rorotan.
BACA JUGA: Mbak Ita Ulasan Program Makan Sehat Gratis Prabowo-Gibran di Semarang
Warga bisa menukarkan paket sembako yang terdiri dari lima kilo beras, dua liter minyak, satu kilo tepung terigu, dan satu kilo gula pasir seharga Rp 100.000.
“Di pasaran, paketnya mencapai 150.000. Kami berharap paket sembako murah ini memperkuat ketahanan pangan dan stabilitas harga,” ujarnya.
Direktur PT JOE Andi M Nurdin mengatakan, pihaknya ikut serta dalam kegiatan tersebut sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap lingkungan hidup, sekaligus penyediaan ruang kerja operasional OSES. TJSL ring pertama PT JOE meliputi Pulau Sebira di Kepulauan Seribu dan ring kedua mencakup Kabupaten Kepulauan Seribu seperti Pulau Pramuka, Pulau Panggang, dan Pulau Tidung.
“Nah, Ring 3 itu wilayah administrasi Jakarta termasuk Jakarta Utara. Selain Rorotan, kita juga akan terapkan di SD Pegangsaan Dua dan Rawa Badak Selatan,” ujarnya. Bina masyarakat akan diukur dampaknya dalam bidang pencegahan putus asa TJSL pada anak dibawah 10 tahun dan akan melihat tumbuh kembang penerima manfaat program tersebut.
Dalam program ini, PT JOE bersama Yayasan Pesisir Utara dan Suku Dinas Kesehatan dan Sekolah Jakarta Utara terus memberikan makanan sehat gratis kepada 3 sekolah tersebut termasuk SDN 03 Rorotan. Harapannya, program MBG ini dapat dijadikan percontohan di tingkat nasional ke depannya.
Pj Gubernur Heru Budi Hartono mengakui, penyediaan SDN Rorotan 03 MBG ini merupakan yang pertama menggunakan wadah yang dapat digunakan kembali. Setelah proses pemberian pakan, peralatan yang telah disiapkan seperti mangkuk makan, cangkir dan sendok dicuci kembali untuk disajikan keesokan harinya selama program berlangsung.
Kemudian kegiatan SDN Rorotan 03 MBG melalui proses kajian kesehatan keamanan pangan Kementerian Kesehatan Jakarta Utara. Kemudian, berat badan dan tinggi badan siswa juga dihitung untuk mengukur pengaruh pemberian MBG.
Heru menjelaskan, upaya pemberian MBG ini juga sebagai upaya untuk lebih memahami menu yang diinginkan, pola distribusi, dan rasio pemberian makan yang tepat bagi siswa. Seperti yang diterapkan di SDN Rorotan 03, Heru menilai penyajian menu dengan ukuran yang sesuai menarik minat para siswa.
Tinggi badan dan berat badan siswa penerima manfaat kemudian diukur secara berkala. Pengukuran tersebut merupakan bagian dari evaluasi dampak program terhadap peningkatan kesehatan siswa.
Lanjutnya, Pemprov DKI Jakarta melaksanakan kegiatan MBG di total tujuh sekolah se-DKI Jakarta, dan total paket MBG yang disalurkan sebanyak 5.389 paket selama kegiatan berlangsung. Menurut Heru, dirinya tidak menargetkan jumlah uji coba MBG.
“Yang penting kita harus memahami apa yang kita inginkan. Kita sedang merencanakan tanggal yang cocok untuk Kepulauan Seribu,” tegasnya. (dil/Medan Pers)