Medan Pers, Jakarta – Parkinson merupakan penyakit yang bisa menyerang siapa saja.
Penyakit Parkinson merupakan kelainan saraf yang mempengaruhi pergerakan tubuh dan sering menyebabkan tremor, kekakuan otot, dan kesulitan berjalan.
Baca juga: Apa yang Perlu Diketahui tentang Penyakit Parkinson dan Cara Mengatasinya
Pengobatan konvensional memang sudah ada, namun kini banyak masyarakat yang beralih ke pengobatan herbal sebagai alternatif yang lebih alami dan berpeluang memberikan manfaat.
Pada artikel yang diambil dari pafisorong.org ini, kita akan membahas beberapa pengobatan herbal yang terbukti membantu mengurangi gejala penyakit parkinson.
Baca Juga : 7 Herbal Ampuh Mengobati Sakit Tenggorokan 1. Ginkgo Biloba
Ginkgo biloba dikenal dengan kemampuannya dalam meningkatkan sirkulasi darah di otak yang sangat penting bagi penderita Parkinson.
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak ginkgo biloba dapat membantu mengurangi gejala seperti gangguan memori, konsentrasi dan tremor.
Baca juga: Penyakit Parkinson bisa bermula dari usus buntu
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Neural Transmision menemukan bahwa ekstrak Ginkgo biloba dapat meningkatkan fungsi kognitif pada pasien Parkinson, meskipun diperlukan lebih banyak penelitian untuk memastikan efektivitas jangka panjangnya.2. Kuning
Kunyit mengandung senyawa aktif kurkumin yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa kurkumin dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas.
Selain itu, kurkumin juga diyakini memperlambat perkembangan penyakit Parkinson dengan memodulasi jalur biologis yang terlibat dalam peradangan dan degenerasi saraf.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Phytotherapy Research menunjukkan bahwa kunyit dapat menjadi suplemen yang efektif dalam meredakan gejala Parkinson. Ashwagandha
Ashwagandha, juga dikenal dengan nama India ginsengnya, telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional Ayurveda.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa Ashwagandha memiliki kemampuan untuk mengurangi stres dan kecemasan yang sering menyertai pasien Parkinson.
Stres yang berlebihan dapat memperburuk gejala penyakit, sehingga mengelola tingkat stres sangatlah penting.
Sebuah penelitian di Indian Journal of Psychological Medicine menegaskan bahwa Ashwagandha dapat meningkatkan kualitas hidup penderita Parkinson dengan mengurangi kecemasan dan meningkatkan keterampilan motorik. Daun seledri
Daun seledri memiliki kandungan antioksidan tinggi yang efektif melindungi sel otak dari kerusakan inflamasi.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa daun seledri dapat membantu meningkatkan kualitas tidur, masalah yang umum terjadi pada penderita Parkinson.
Konsumsi daun seledri secara rutin dapat membantu menjaga fungsi kognitif dan motorik yang sangat penting untuk penanganan penyakit parkinson. Ginseng
Ginseng dikenal sebagai penghasil energi alami. Selain itu, ginseng juga memiliki kemampuan untuk meningkatkan fungsi otak sehingga bermanfaat bagi penderita Parkinson.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ginseng dapat membantu meningkatkan fokus, daya ingat, dan stamina secara keseluruhan.
Mengonsumsi ginseng dapat meningkatkan energi yang dibutuhkan pasien Parkinson untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Daun pegagan
Daun pegagan atau dikenal juga dengan pegagan mengandung saponin yang diketahui dapat meningkatkan regenerasi sel otak.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun pegagan dapat membantu meningkatkan kemampuan kognitif dan daya ingat, serta membantu mengurangi kecemasan dan depresi yang sering terlihat pada pasien Parkinson.
Konsumsi daun pegagan secara teratur dapat meningkatkan kualitas hidup dan membantu proses pemulihan otak. kelor
Kelor, yang dikenal sebagai tanaman “ajaib” karena kandungan nutrisinya yang luar biasa, mungkin bisa menjadi pilihan lain untuk membantu pengobatan penyakit Parkinson.
Kelor kaya akan antioksidan, vitamin dan mineral yang berfungsi melindungi sel-sel tubuh, termasuk sel saraf.
Penelitian menunjukkan bahwa kelor dapat mengurangi peradangan dan membantu melawan stres oksidatif, yang merupakan penyebab penting degenerasi saraf pada penyakit Parkinson.
Pengobatan herbal bisa menjadi pilihan efektif untuk membantu menangani penyakit Parkinson.
Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba obat herbal sebagai pengobatan tambahan, karena mungkin terdapat interaksi dengan obat konvensional.
Menggunakan obat herbal sebagai tambahan pengobatan dapat membantu meringankan gejala Parkinson dan meningkatkan kualitas hidup penderitanya.
Dengan beragam pilihan pengobatan herbal yang telah terbukti bermanfaat, Anda pasti dapat mempertimbangkan untuk memasukkannya ke dalam rutinitas Anda dengan pertimbangan medis yang tepat.
Jangan ragu untuk memanfaatkan sumber daya alam yang dimiliki Indonesia untuk menjaga kesehatan tubuh, khususnya dalam penanganan penyakit parkinson (fny/Medan Pers)
Baca artikel lainnya… 7 Obat Herbal Ini Akan Meredakan Sakit Gigi