Medan Pers, INDRAGIRI HULU – Warga Desa Buluh Rampai, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), dihebohkan dengan ditemukannya jenazah siswi Madrasah Aliyah Al Iksan, Cordelia Azahra, 14 tahun, di lantai rumahnya. ruang
Jenazah Cordela ditemukan pada Sabtu, 12 Oktober 2024 di rumahnya di Jalan Pisang.
JUGA: 15 tersangka setelah jenazah ditemukan di Kali Bekasi
Kabid Humas Polres Inhu, Aipda Misran mengatakan, penemuan jenazah Cordelia bermula saat orang tua korban menghubungi ibunya Kumaria (42) di rumah, untuk mengecek kondisi sang anak.
“Kumaria mencoba mengetuk pintu kamar tapi tidak ada jawaban,” kata Misran kepada Medan Pers, Senin (14/10).
BACA JUGA: Temukan Mayat Gadis dengan Wajah Tertutup Plester, 8 Saksi Diperiksa
Setelah mengintip melalui jendela, ibunya melihat Cordelia terbaring di tempat tidur.
Pintu kamar yang terkunci di dalam akhirnya terbuka. Saat itu Cordelia ditemukan tewas.
BACA JUGA: Ini terjadi sebelum jenazah gadis itu ditemukan di Pantai Lebak
Menurut informasi dari keluarganya, Cordelia sebelumnya memiliki riwayat kesehatan yang buruk.
Misran melanjutkan: “Sebulan lalu dia menjalani operasi usus buntu di RS Santa Maria, Pekanbaru.
Kemudian dia kembali bersekolah, namun pada awal Oktober 2024 dia kembali ke RS Muizzah karena demam tifoid selama tiga hari.
Sebelum ditemukan tewas, pada Jumat, 11 Oktober 2024, Cordelia mengaku sudah meminta izin ke Rumah Sakit Sekolah Muizzah untuk mengganti perban dan melepas jahitan usai operasi.
Sore harinya dia kembali ke kandang dan masuk ke kamarnya. Keesokan paginya, ketika orang tuanya meminta Kumaria untuk memeriksa Cordelia, dia ditemukan tewas.
Misran menjelaskan: “Pemeriksaan luar tidak menunjukkan bukti adanya kekerasan pada tubuh korban.”
Jenazahnya dikirim ke Cordelia untuk dimakamkan. (mcr36/Medan Pers)