Medan Pers, JAKARTA – Prof Ahmad Sudiro, Rektor Universitas Tarumanagara (Untar), mengatakan Untar nyaman bagi seluruh mahasiswa. aman, Ia menekankan bahwa ia selalu menyediakan lingkungan belajar yang tanpa kekerasan dan efektif.
Ditegaskannya, Untar terus berupaya meningkatkan proses penjaminan mutu pendidikan tinggi guna mempertahankan reputasi sebagai universitas terbaik di Indonesia.
Baca Juga: Untar dan Polri berkolaborasi memperkuat sumber daya manusia melalui pendidikan
Penegasan tersebut disampaikan Rektor Untar Profesor Amad Sudiro kepada wisudawan pada wisuda ke-84 Untar yang digelar di Jakarta Convention Center, Minggu (20 Oktober).
Dikatakannya, prestasi yang diraih Untar merupakan hasil kerja keras civitas akademika, termasuk lulusan masa kini dan wisudawan perempuan.
Baca Juga: Rayakan Dies ke-65, Untar Luncurkan Program Riset Baru, Konsolidasikan Langkah Menuju World Class University
Profesor Ahmad Sudiro berbicara pada acara bertajuk ‘Untar untuk Indonesia, Untar untuk dunia: Inovasi untuk Keberlanjutan’.
Baca Juga: Amad Sudiro Jadi Kepala Sekolah Untar, Ariawan: Pengalamannya di dunia pendidikan tak perlu diragukan lagi.
Di bagian lain, Perdana Menteri Untar kembali menegaskan bahwa pemerintah menekankan pentingnya pendidikan dalam menunjang kehidupan manusia.
“Pendidikan menjadi salah satu perhatian pemerintah dalam implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs),” tegasnya.
Direktur Pelayanan Pendidikan Tinggi Wilayah III (LLDikti) pada Upacara Pemanggilan Untar ke-84 Hadir pula Profesor Toni Toharudin.
Profesor Toni Toharudin, Dekan LLDikti III, mengatakan Untar mempersiapkan lulusan yang memiliki keterampilan dan pemahaman yang relevan untuk menghadapi tantangan lokal dan internasional.
Untar juga fokus pada inovasi yang mempersiapkan lulusannya untuk berkontribusi di era perubahan teknologi.
Ia menambahkan, lulusan Untar diharapkan terus meningkatkan keterampilan dan kemampuannya di berbagai bidang.
“Hal ini penting untuk mengimbangi kemajuan teknologi dan perubahan budaya yang pesat di bidang masing-masing,” imbuhnya.
Untuk informasi Anda; Pada wisuda kali ini, Untar, sarjana, Selain 869 lulusan pada tingkat pascasarjana dan doktoral, delapan fakultas dan program pascasarjana memberikan penghargaan karir.
Wisuda Untar selalu menonjolkan aspek kebudayaan Indonesia sehingga mendapat rekor MURI karena tema kebudayaan Indonesia yang terus digunakan.
Hal ini jelas menunjukkan komitmen Untar dalam melestarikan kekayaan budaya Indonesia.
Wisuda kali ini menampilkan kekhasan budaya Betawi. (mrk/Medan Pers)