Penutupan PEPARNAS XVII Akan Tampilkan Kolaborasi Inklusif Pertama di Indonesia

author
1 minute, 38 seconds Read

Medan Pers, SOLO – Panitia Umum PEPARNAS XVII mempersiapkan penampilan all inclusive untuk pertama kalinya di Indonesia pada acara penutupan Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) XVII yang akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Minggu (13 /10) /2024).

Sebagai penutup, PB PEPARNAS berkolaborasi dengan teman-teman penyandang disabilitas menyuguhkan kegiatan yang tidak hanya menyenangkan, namun juga menggugah semangat persatuan dalam berbagai situasi.

BACA JUGA: Berjalan Lancar, Penyelenggaraan Peparnas XVII mendapat berbagai penghargaan

Itulah semangat PEPARNAS XVII yang mengangkat tema “Bedo Mangu Digdoyo” atau bahasa Indonesia yang berarti “Berbeda namun Lebih Kuat”.

Sub-Ketua PEPARNAS XVII Festivals Hasbi Ashhiddiqi mengumumkan akan diadakan pameran khusus untuk pertama kalinya di Indonesia.

BACA JUGA: Peparnas XVII Perkembangan Ekonomi Warga Solo Raya

Merupakan pertunjukan teman-teman tuna rungu yang akan memberikan hiburan bermakna dengan gerakan tangan diiringi musik yang dipimpin oleh seorang konduktor.

“Iya, ini pertama kalinya, akan ada 100 teman penyandang disabilitas wicara. Ada musik orisinal yang akan diiringi konduktor proyek, jadi pemetaannya menyertakan sentuhan tangan yang berarti di setiap gerakan pertunjukan,” kata Hasbi.

BACA JUGA: Peparnas XVII Resmi Diluncurkan, Pj Gubernur Jateng: Selamat atas Kompetisi dan Prestasinya

Kata Hasbi, itu merupakan tarian pada acara penutupan PEPARNAS

PB PEPARNAS menggandeng teman-teman penyandang disabilitas menyuguhkan tayangan yang tidak hanya menghibur, namun juga menggugah semangat persatuan melalui berbagai keterbatasan pada acara penutupan. Gambar: sumber Medan Pers

“Penutupan ini bagi kami akan menjadi istimewa, karena pertama-tama kami percaya dengan bakat yang dimiliki Solo. Termasuk bakat luar biasa dari teman-teman difabel yang akan ikut serta dalam karya tari bagian 1 dan mematikan api PEPARNAS XVII,” ungkapnya. Eko Pace.

Eko juga menyiapkan pertunjukan seru “Bedo Tapi Digdoyo” melalui penggambaran Sumantri dan Sukroso dalam wayang Jawa, tokoh pewayangan yang menunjukkan semangat sahabat difabel yang berbeda, namun bisa menjadi juara.

Berdasarkan penjelasannya, PEPARNAS XVII Solo 2024 akan ditutup oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Ario Bimo Nandito Ariotedjo.

Selain penampilan inklusif dari para sahabat difabel, acara penutupan PEPARNAS XVII Solo 2024 juga akan dihibur oleh Maliq & D’Essentials, Endank Soekamti, Jono Joni dan entertainer lainnya. (M Fajri InfoPublik.id/Elvira Inda Sari/Taofiq Rauf).(dkk/Medan Pers)

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *